BWS Papua Barat Dukung Program Bupati Manokwari

BWS
Kepala BWS Papua Barat, Alex Leda dan jajaran foto bersama Bupati Manokwari, Hermus Indou, usai pertemuan di ruang kerja Bupati Manokwari, Jumat (11/6/2021).

MANOKWARI Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Papua Barat, Alex Leda dan jajaran bertemu Bupati Manokwari, Hermus Indou, di ruang kerja Bupati Manokwari, Jumat (11/6/2021). Pertemuan itu membahas beberapa program Pemkab Manokwari yang bisa didukung oleh BWS Papua Barat.

Usai pertemuan, Kepala BWS Papua Barat, Alex Leda, mengatakan ada program prioritas yang diusulkan Pemkab Manokwari yang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi BWS Papua Barat.

“Kami sudah sepakat untuk mendukung beberapa program prioritas. Di antaranya pertama terkait dengan kegiatan dan penyedian air baku, kemudian ada kegiatan pengendalian banjir dan pengaman pantai. Ada juga optimalisasi pengembangan daerah irigasi seperti Aimasi, Oransbari, dan daerah irigasi Wariori,” ungkap Leda.

Menurut Leda, BWS dengan ketersediaan anggaran yang ada tetap berupaya mendukung program-program Bupati Manokwari.

“Karena memang kita lihat Pak Bupati dan jajaran cukup komunikatif dan punya keinginan berkoordinasi dan kita akan mendukung semua program beliau,” tegasnya.

Terkait pengendalian banjir di Kabupaten Manokwari, menurut Leda, untuk tahun 2021 pihaknya mengerjakan program pengendalian banjir di Sungai Wariori. Sedangkan pada tahun lalu pihaknya melaksanakan program itu di Sungai Warmare.

“Ini Sungai Wariori, kemudian untuk pengaman pantai tahun depan kita akan programkan di beberapa segmen pantai di Pantai Maruni dan beberapa segmen pantai yang ada di sana. Sedangkan untuk air baku Manokwari kita akan berupaya agar tahun ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat di Manokwari. Itu yang mengemuka dalam diskusi dengan Pak Bupati tadi,” tukasnya.

Bupati Manokwari, Hermus Indou, menyampaikan terima kasih dan apresiasi untuk Kementerian PUPR khususnya BWS Papua Barat bertemu dengannya melakukan audiens dan berdiskusi terkait sejumlah program strategis dalam kaitan dengan kerja sama dengan pemerintah dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Manokwari.

Baca Juga:  DPRD dan Pemkab Manokwari Bahas Penanganan Pascabanjir

Program-program strategi itu, antara lain mengenai penyediaan air baku atau air bersih bagi masyarakat Kabupaten Manokwari. Beberapa waktu terakhir, kata dia, air dari Kali Maruni dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Manokwari.

“Kita ingin mengoptimalkan pelayanan air bersih di Manokwari dengan tidak hanya dari Kali Maruni tapi juga beberapa mata air lagi kita ingin optimalkan pelayanannya dengan membangun enam klaster pelayanan air bersih,” sebutnya.

Hermus bersyukur karena pihak BWS Papua Barat memberikan respons yang baik. Untuk itu, Pemkab Manokwari dan BWS Papua Barat akan berupaya bersama-sama agar program itu bisa teralisasi untuk melayani masyarakat Manokwari.

Berikut, lanjut Hermus, terkait pembangunan irigasi untuk mendukung pengembangan pertanian di daerah Warpramasi, baik saluran primer, tersier, maupun sekunder.

“Selama ini Balai Sungai sudah membantu untuk menyediakan itu dan beberapa segmen nanti akan kita siapkan aspirasinya dan akan kita sampaikan lagi untuk bisa didukung oleh Balai Sungai,” katanya.

Sementara terkait pengendalian banjir di Kabupaten Manokwari dengan melakukan normalisasi sungai atau kali di beberapa sungai atau kali yang ada, khususnya di daerah Warpramasi. Dihaarapkan ke depan program pengendalian banjir oleh BWS Papua Barat melalui normalisasi kali atau sungai dilanjutkan.

Selanjutnya, kata Hermus, terkait pengaman pantai di kawasan pantai khususnya yang saat ini rawan. Beberapa titik di Kabupaten Manokwari termasuk di Pantai Maruni akan diusulkan untuk mendapatkan bantuan dari BWS Papua Barat.

“Dengan demikian, pengaman pantai dikonstruksi dengan metode konstruksi yang baru, sehingga jalan yang menghubungkan Manokwari dan Maruni dan tempat lain bisa terhindar dari abrasi. Keempat program itu menjadi prioritas, termasuk program penataan kawasan pantai dan teluk di Kabupaten Manokwari khususnya teluk dan pantai Wosi. Ini juga kita usulkan untuk mendapatkan prioritaskan dari Balai Wilayah Sungai,” tukasnya. (SM7)

Pos terkait