Dinilai Termasuk Kelompok Berisiko, Petugas Persampahan Diusulkan untuk Divaksinasi

DLH
Kepala Bidang Persampahan DLH Kabupaten Manokwari, Maklion Ayatanoi.

MANOKWARI – Bidang Persampahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Manokwari mengusulkan para petugas persampahan untuk divaksinasi. Itu karena petugas persampahan termasuk kelompok rentan terpapar Covid-19.

Kepala Bidang Persampahan DLH Kabupaten Manokwari, Maklion Ayatanoi, mengatakan, setiap hari para petugas persampahan berurusan dengan sampah yang tidak diketahui berasal dari orang sehat ataukah terpapar Covid-19.

Bacaan Lainnya

Karena itu, kata Ayatanoi, sebagai langkah pencegahan pihaknya sudah mengusulkan vaksinasi bagi para petugas sampah.

“Kita risiko tinggi untuk Covid juga. Maksudnya orang yang terkonfirmasi tapi tanpa gejala (juga) sampahnya diangkat oleh petugas. Itu berisiko bagi petugas persampahan. Kita sudah usulkan ke pihak rumah sakit untuk vaksinasi. Tinggal buat daftar, bersurat untuk dilakukan vaksinasi,” ungkap Ayatanoi di kanntornya, Selasa (6/4/2021).

Baca Juga: Pemkab Manokwari akan Organisir Semua Bantuan yang Disalurkan ke NTT

Selama ini, kata dia, petugas persampahan belum masuk sasaran vaksinasi. Padahal mereka juga sangat berisiko terpapar Covid-19 dari aktivitas pengangkutan sampah.

Diakuinya petugas lapangan persampahan sebanyak 240 orang, ditambah petugas dari kelurahan, dan staf bidang persampahan. Staf bidang persampahan juga perlu divaksin karena setiap hari berinteraksi dengan petugas persampahan.

“Sementara dilakukan pendataan dengan pengumpulan KTP. Ada yang KTP-nya bermasalah, sehingga masih diurus lagi,” tukasnya. (SM7)

Baca Juga:  BP3OKP Membawa Semangat dan Terobosan Baru Wujudkan Lompatan Kesejahteraan di Papua Barat

Pos terkait