MANOKWARI – Menyusul adanya karyawan yang terkonfirmasi positif Covid-19, Bupati Manokwari telah mengeluarkan instruksi untuk menutup sementara Hadi Supermarket. Penutupan sementara itu agar Hadi Supermarket disemprot disinfektan.
Dan pada Kamis (10/9/2020), petugas dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Manokwari telah melakukan penyemprotan disinfektan di semua bagian pusat perbelanjaan tersebut. Penyemprotan disinfektan dipantai langsung oleh Plh. Bupati Manokwari, Edi Budoyo dan Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Manokwari, drg. Henri Sembiring.
Di sela-sela pemantauan, Plh. Bupati Manokwari, Edi Budoyo, mengatakan, pemerintah selalu mengawasi pertokoan di Manokwari. Oleh karena itu, ketika mendengar ada beberapa karyawan Hadi Supermarker yang positif Covid-19, pihaknya langsung bertindak cepat.
“Langkah pertama adalah mengevakuasi dan mengarantina, jangan sampai yang terkena itu menyebar ke mana-mana. Itu Langkah yang pertama. Langkah kedua adalah membuat surat peringatan kepada Hadi Supermarket untuk sementara ditutup sambil disemprot disinfektan,” sebut Budoyo.
Diakuinya efek dari penutupan sementara tersebut tidak ada pendapatan Hadi Supermarket selama dua hari, namun di sisi membangkitkan kembali kepercayaan masyarakat terhadap pusat perbelanjaan itu.
“Jadi menguntungkan Hadi Supermarket sebenarnya,” tegasnya.
Sedangkan untuk pusat perbelanjaan lain, kata Budoyo, sepanjang masih aman bisa tetap berusaha, namun protokol kesehatan harus diperketat. Sebab, di Kabupaten Manokwari peningkatan kasus Covid-19 cukup signifikan.
Sementara, Store Manager Hadi Supermarket, Frangky Laloan, mengatakan, hanya ada empat karyawannya yang terkonfirmasi positif Covid-19. Keempat karyawan itu bertugas di gudang dan pintu masuk bagian belakang.
“Yang dari area pajangan tidak ada. Keempatnya semua berjenis kelamin laki-laki. Semuanya laki-laki,” sebutnya.
Keempat karyawan itu telah menjalani isolasi dan perawatan di fasilitas karantina milik Pemkab Manokwari. Meski keempatnya tidak bekerja karena menjalani perawatan, menurut Laloan, mereka tetap memperoleh hak-haknya sebagai karyawan.
“Tetap memperoleh haknya karena merupakan bagian dari kita. Dan justru kita di sini untuk melindungi seluruh karyawan makanya dengan mereka terkonfirmasi tetap kita memperhatikan mereka. Apa pun kondisi mereka, bukan berarti mereka terkonfirmasi kemudian kita memberhentikan mereka, tidak,” tegasnya.
Dia juga mengaku Hadi Supermarket ditutup sementara selama dua hari terhitung Kamis (10/9). Mulai Sabtu (12/9), pusat perbelanjaan itu akan dibuka kembali.
“Penutupan hanya selama dua hari, Kamis dan Jumat. Itu merupakan rekomendasi dari Gugus Tugas Covid-19, Dinas Kesehatan Manokwari dan Pansus Covid-19 DPRD Manokwari. Hari Sabtu kita buka normal kembali,” tukasnya. (SM7)
