MANOKWARI – Pemkab Manokwari akan menyelenggarakan Festival Teluk Dore dalam rangka memeriahkan HUT Manokwari yang ke-125 tahun 2023. Sesuai rencana, Festival Teluk Dore dilaksanakan pada 2-4 November 2023.
Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Kebudayaan Kabupaten Manokwari, Immanuel Hasitongan Pangaribuan, mengatakan, festival yang mengusung tema “Pesona Ragam Budaya Manokwari” difokuskan di dermaga Angkatan Laut Manokwari.
“Ada berbagai macam event yang nanti diselenggarakan selama 3 hari itu. Hari pertama pembukaan kemudian dilanjutkan dengan berbagai macam perlombaan. Kemudian hari kedua dan hari ketiga. Perlombaan ini terdiri dari lomba Yospan, lomba perahu tradisional dan perahu hias, lomba fashion show dari bahan daur ulang, lomba fashion show putri pantai, kemudian ada pertunjukan seni wor yang bercerita dalam bahasa daerah,” ujar Pangaribuan di kantornya, Jumat (8/9/2023).
Selanjutnya, kata dia, yakni lomba musik tradisional, pagelaran seni budaya, pameran UMKM, lomba dannce kontemporer, dan lomba pembuatan video promosi pariwisata. Pada hari ketiga diadakan karnaval budaya start di Jalan Percetakan Negara dan finish di dermaga Angkatan Laut.
Dalam karnaval ini, lanjut Pangaribuan, setiap perangkat daerah Kabupaten Manokwari akan berkolaborasi dengan etnis-etnis di Kabupaten Manokwari.
“Jadi nanti diundi, misalnya Dinas Pariwisata dengan suku Madura. Maka kami akan sama-sama dengan suku Madura dengan pakaian adatnya supaya agak unik berbeda dengan pawai budaya biasa,” ungkapnya.
Selama tiga hari itu, kata dia, ada pameran UMKM. Sepanjang hari selama pameran ada talent-talent lokal yang mengisi acara.
Dia menambahkan, festival tersebut akan menjadi batu loncatan agar di Kabupaten Manokwari ada ikon yang bisa mengangkat Papua Barat. Sebab dulu Raja Ampat menjadi ikon Papua Barat, namun kini Raja Ampat bukan menjadi bagian dari Papua Barat lagi karena masuk dalam wilayah provinsi Papua Barat Daya.
“Manokwari tentu berusaha supaya mempunyai ikon yang nantinya dijadikan Papua Barat sebagai ikon provinsi ini. Kita tidak mau ketinggalan dari kabupaten lain karena provinsi ini ada di Kabupaten Manokwari,” katanya.
Dengan demikian, lanjut Pangaribuan, Festival Teluk Dore akan terus digelar dan diharapkan menjadi agenda nasional. (SM7)