MANOKWARI – Tahun 2023 merupakan tahun ketiga kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Manokwari periode 2021-2024. Sesuai dengan visi pembangunan yang termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Manokwari 2021-2026, yakni Terwujudnya Kabupaten Manokwari sebagai Pusat Peradaban di Tanah Papua dan Ibukota Provinsi Papua Barat yang Religius, Berbudaya, Berdaya Saing, Maju, Mandiri, dan Sejahtera.
Mengacu pada visi tersebut, menurut Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, tema pembangunan yang diangkat adalah penguatan SDM yang berkualitas untuk menunjang optimalisasi pertumbuhan ekonomi.
“Di mana prioritas pembangunan tahun 2023 diarahkan untuk peningkatan kualitas SDM di bidang Pendidikan, kesehatan, pembinaan penduduk miskin, penguatan ekonomi kreatif, pembinaan seni dan budaya, penguatan akses innformasi, serta pembinaan kesejahteraan masyarakat melalui kerja sama pihak ketiga yang ditunjang dengan infrastruktur yang memadai,” ujar Budoyo, saat membuka Musrenbang Distrik Warmare dan Prafi, Rabu (23/03/2022).
Sedangkan fokus pembangunan tahun 2023, menurut Budoyo, yakni diarahkan pada pembangunan innfrastruktur, transformasi ekonomi melalui sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan.
Selain itu, pembangunan SDM dan peningkatan akses pelayanan kesehatan serta peningkatan pelayanan publik.
Untuk mewwujudkan visi dan tema pembangunan tersebut, tambah Budoyo, maka harus dimulai dengan menjaring aspirasi masyarakat yang akan disinergikan dengan prioritas pembangunan daerah tahun 2023 melalui proses Musrenbang yang dilakukan secara berjenjang mulai dari Musrenbang kampung sampai dengan Musrenbang nasional.
