Ke Depan, Panitia Harus Prioritaskan Jemaah Calon Haji dari Kabupaten Manokwari

Jemaah calon haji
SAMPAIKAN SAMBUTAN: Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, menyampaikan sambutan pada acara penerimaan kembali jemaah haji Kabupaten Manokwari, Selasa (13/09/2022).

MANOKWARI, – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Manokwari diminta memperhatikan kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan ibadah haji. Panitia haji pun diminta untuk memprioritaskan jemaah calon haji yang betul-betul berasal dan berdomisili di Kabupaten Manokwari.

Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, mengatakan Kantor Kementerian Agama maupun keluarga ataupun calon haji nantinya perlu memperhatikan kebijakan pemerintah ke depan. Kebijakan itu yakni menyangkut ukuran pengetahuan agama jemaah calon haji yang dapat dilihat dari proses manasik haji yang diselenggarakan lebih awal. Hal itu dimaksudkan agar dapat menghasilkan calon-calon haji yang lebih berkualitas.

Bacaan Lainnya

Jemaah Calon Haji

“Dalam proses manasik haji, perlu ada uji membaca Alquran dan pengetahuan lainnya. Bagi yang dinyatakan lulus diberikan sertifikat manasik yang berguna saat pendaftaran jemaah calon haji. Syarat mampu lainnya yakni kemampuan finansial yang terukur yang berarti seorang calon jemaah haji harus memastikan diri telah memenuhi semua kebutuhan hidup orang yang ditinggalkannya saat berhaji,” ujar Budoyo dalam sambutannya saat menerima kembali jemaah haji Kabupaten Manokwari, Selasa (13/09/2022).

Hal itu, menurut Budoyo, erat kaitannya dengan tingkah laku jemaah calon haji tertentu yang hanya karena ingin mengejar prestise haji kemudian nekat berhutang atau mendahulukan kebutuhan biaya haji daripada pendidikan anak-anaknya. Kebijakan yang dikeluarkan tersebut, kata dia, hanya ingin memberikan jaminan dan kenyamanan bagi calon jemaah haji dalam melaksanakan ibadah haji, baik haji khusus maupun haji regular.

Budoyo juga meminta agar ke depan panitia memprioritaskan jemaah calon haji yang betul-betul berasal dan berdomisili di Kabupaten Manokwari. Hal tersebut untuk menghindari terjadinya penumpukan bagi keluarga yang ingin menunaikan ibadah haji baik yang berasal dari tanggungan pemerintah daerah maupun dari keluarga yang membiayai sendiri keberangkatannya.

Baca Juga:  Warga IKT Manokwari Diajak jaga Kamtibmas di Hari Natal dan Tahun Baru

“Jadi ini pesan moral dari Bapak Bupati, semoga ke depan Kantor Kementerian Agama mengutamakan dulu penduduk Kabupaten Manokwari. Kalau kuotanya 100 itu diutamakan dari penduduk Manokwari sendiri. Ini pesan yang disampaikan oleh Bapak Bupati, nanti kalau ada sisa kuota silakan mau ambil dari yang lain,” tukas Budoyo.

Pos terkait