MANOKWARI – Menyambut hari jadi Kota Manokwari yang ke-123 tahun, Pemkab Manokwari melaksanakan vaksinasi massal di Lapangan Borarsi, Kamis (4/11/2021).
Vaksinasi massal menjadi salah satu agenda menyambut Kota Manokwari karena meski kasus Covid-19 sudah menurun, namun vaksinasi harus terus dilakukan agar cakupan vaksinasi sebesar 70 persen guna terciptanya herd immunity dapat terwujud.
Usai memantau pelaksanaan vaksinasi massal, Bupati Manokwari, Hermus Indou, bersyukur kasus Covid-19 di Kabupaten Manokwari semakin menurun dan tidak ada pasien Covid yang dirawat di rumah sakit. Penurunan kasus Covid karena ada upaya bersama dan serius Pemprov Papua Barat dan Pemkab Manokwari, semua elemen masyarakat, serta Forkopimda Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Manokwari.
“Dengan demikian Manokwari hari ini boleh dikata hampir memasuki zona hijau dari bahaya pandemik Covid-19,” ujarnya.
Hermus mengemukakan, cakupan pelayanan vaksinasi di Kabupaten Manokwari merupakan yang tertinggi di Provinsi Papua Barat. Untuk vaksinasi dosis satu di Kabupaten Manokwari mencapai 59 persen dan dosis kedua 39 persen.
“Kita berharap ini terus kita upayakan, sehingga bisa mencapai 70 persen untuk dosis pertama dan kedua. Dengan demikian, implementasi PPKM kita bisa turun dari level 2 ke 1. Karena itu, kita akan terus genjot supaya beberapa hari ke depan vaksinasi dilaksanakan di semua wilayah Kabupaten Manokwari untuk meningkatkan cakupan pelayanan vaksinasi,” tegasnya.
Hermus optimistis di akhir tahun 2021, cakupan vaksinasi di Kabupaten Manokwari bisa mencapai 70 persen. Untuk mewujudkannya, maka vaksinasi massal akan diintensifkan di semua wilayah Kabupaten Manokwari dan masyarakat diajak untuk berpartisipasi mengikuti program vaksinasi.
“Fakta membuktikan bahwa vaksinasi yang diberikan pemerintah kepada seluruh masyarakat termasuk kita di Kabupaten Manokwari aman. Karena itu, masyarakat tidak boleh takut datang uutuk mengikuti vaksinasi dari pemerintah dan kita percaya kita harus kembali normal beraktivitas sebagaimana sediakala. Karena itu, jangan takut untuk divaksin,” imbuhnya.
Hermus pada kesempatan tersebut atas nama Pemkab Manokwari menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi memberikan dukungan penuh dalam rangka pencegahan pandemik Covid-19 di Kabupaten Manokwari melalui program vaksinasi massal.
“Kita juga berharap kerja sama ini akan terus kita giatkan, kita terus dorong supaya Manokwari bisa masuk zona hijau dalam penerapan PPKM kita,” tukasnya.
Sesuai data panitia vaksinasi massal, sebanyak 457 orang yang mendaftar untuk divaksin. Dari jumlah itu, hanya dua orang saja yang gagal divaksin, sehingga sebanyak 455 orang yang divaksin.
455 orang yang divaksin ini antara lain masyarakat umum sebanyak 381 orang, anak-anak sebanyak 32 orang, dan lanjut usia atau lansia sebanyak 42 orang. (SM7)