Manokwari – Sesuai data BPS, angkatan kerja di Kabupaten Manokwari mencapai 85.713 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 69.319 orang atau 81 persen telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Pemkab Manokwari pun berkomitmen agar 100 persen pekerja dilindungi oleh jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Pemerintah Kabupaten Manokwari berkomitmen untuk tetap menjamin seluruh warga masyarakat Kabupaten Manokwari. Walaupun anggaran daerah kita terbatas, tetapi kita pastikan bahwa pekerja formal maupun informal yang sudah bekerja diharapkan bisa kita penuhi semuanya,” tegas Bupati Manokwari, Hermus Indou, pada penyerahan kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan kepada 21.358 orang pekerja rentan di Kabupaten Manokwari, Selasa (24/10/2023).
Dari total angkatan kerja sebanyak 85.713 orang, masih ada 16.394 orang yang belum menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Menurut Hermus, Pemkab Manokwari akan berupaya agaar belasan ribu tenaga kerja tersebut juga terlindungi dengan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Kalau itu terwujud tentu merupakan sebuah indikator kinerja dari pemerintah Kabupaten Manokwari dalam kepemimpinan saya dengan Bapak Edi yang di akhir masa jabatan nanti kami bisa pertanggungjawabkan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Manokwari,” katanya.
Hermus pun mengajak mitra kerja pemerintah, pihak ketiga, maupun organisasi sosial kemasyarakatan untuk membantu pemerintah daerah melakukan pendataan.
“Karena saya pikir kalau ini bisa, masyarakat yang bekerja di sektor informal pun yang bisa terlindungi. Karena itu, mari kita pastikan setiap tenaga kerja tidak ada yang tidak terdaftar menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Kita pastikan kepsertaan kita bisa penuh 100 persen,” tukasnya.
Wakil Kepala Kantor Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Bali, Nusa Tenggara, dan Papua, Agus Theodorus Parulian Marpaung, mengatakan, dari angkatan kerja sebanyak 85.713 di Kabupaten Manokwari sesuai data BPS, yang sudah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 69.319 tenaga kerja, dengan persentase sebesar 81 persen dari total angkatan kerja.
“Kalau tadi cita-cita Bapak Kadisnaker bisa 100 persen kami rasa ini bukan angka yang mustahil karena sedikit lagi tahun depan ini bisa tuntas menjadi 100 persen, kalau melihat dari semangat Bapak Bupati dan dari Pemda sendiri,” katanya.
Menurut Marpaung, Kabupaten Manokwari merupakan salah kandidat yang diharapkan dapat menerima penghargaan Paritrana. Paritrana Awards diberikan kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha yang secara nyata memberikan perlindungan kepada masyarakatnya ataupun kepada orang-orang di sekitarnya.
“Kami berharap Manokwari menjadi salah satu kandidat nantinya untuk dapat menerima penghargaan tersebut,” tukasnya. (SM7)