MANOKWARI – Bupati Manokwari, Hermus Indou, melantik pengurus Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Manokwari di Aston Niu Hotel Manokwari, Selasa (23/3/2021). Usai melantiknya, Hermus mengingatkan TP PKK Kabupaten Manokwari untuk menjadi tim yang solid dan aktif dalam memberdayakan kekuarga-keluarga.
Hermus mengatakan, terkait TP PKK ada beberapa kata kunci. Pertama, kata dia, bicara tentang TP PKK, maka harus me jadi tim yang kuat. Sebagai tim yang menargetkan juara, maka harus bisa kerja sama.
“Jangan kerja sendiri-sendiri, harus jadi satu kesatuan,” tegasnya.
Menurutnya, dalam organisasi pasti ada hal-hal yang tidak cocok satu sama lain. Karena itu, anggota dituntut menghilangkan ego dan beradaptasi satu sama lain. Tanpa itu, tidak dapat menjadi tim yabg kuat untuk melaksanakan 10 program pokok PKK.
Kata kunci kedua, kata Hermus, yakni penggerak. Bicara soal penggerak, tentu tidak statis tapi dinamis.
“Artinya TP PKK Kabupaten Manokwari harus tetap hidup sebagai organisasi yang setiap saat ada action di lapangan. Jangan dilantik hari ini lalu tidak ada aktivitas untuk menunjukkan eksistensi dalam melayani dan memberdayakan masyarakat Kabupaten Manokwari,” katanya.
Kata kunci berikut, kata Hermus, yakni pemberdayaan. Pemberdayaan, menurut dia, yakni upaya sistematis untuk menjadikan orang yang tidak bisa menjadi bisa. Selain itu dapat memandirikan keluarga dan masyarakat.
“Untuk itu, pastikan PKK Kabupaten Manokwari menjadi tim yang sokid dan terus aktif dalam setiap kegiatan pemberdayanlan keluarga guna mendukung kebijakan pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Manokwari,” tandasnya.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Manokwari, Febelina Indou Wondiwoy memgajak seluruh anggota PKK yang baru dilantik untuk menyelaraskan program PKK dengan program pemerintah, sehingga tercipta tertib administrasi juga turut membangun hingga ke kampung.
Sebab, kata dia, pengurus PKK punya peran sebagai motor pembangunan untuk mewujudkan kesejahteraan kekuarga melalui pemberdayan perempuan melalui 10 program pokok PKK.
Menurutnya, perlu ada kesadaran yang lahir dari hati setiap anggota PKk bahwa pengabdian bukan hanya sesaat tapi merupakan pengabdian tanpa batas. Dengan pemahaman tersebut, lanjut Febelina, amanah yabg diemban dapat dijalankan dengan baik, sehingga dapat berkontribusi lebih baik pada masa pengabdian saat ini.
Saat ini, lanjut Febelina, dunia masih masih dihadapkan pada pandemik Covid-19 yang belum usai. Untuk itu, dirinya ikut menggaungkan imbauan pemerintah guna pemberantasan Covid-19.
“Saya juga menggaungkan imbauan pemerintah yang menjadi perhatian bersama untuk atasi pemberantasan Covid-19 dengan gerakan 5M. Mari jaga diri dan keluarga,” tukasnya.
Hadir pada kesempatan itu Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Papua Barat, Yuliana Mandacan dan unsur Forkopimda Kabupaten Manokwari. (SM7)