SUARAMANDIRI, – Arsenal mendapat pukulan telak karena tersingkir di Babak 16 Besar Liga Europa. Manajer Mikel Arteta mengakui The Gunners tampil buruk.
Arsenal menjamu Sporting CP pada laga leg kedua di Emirates Stadium, Jumat (17/3/2023) dini hari WIB. Skor 2-2 pada pertemuan pertama membuat Arsenal lebih diunggulkan lolos.
Bermain menyerang sejak menit awal, Arsenal unggul duluan di menit ke-19 lewat Granit Xhaka. Setelah itu Arsenal malah kesulitan untuk menambah gol dan membiarkan Sporting menekan.
Beberapa kali gawang Aaron Ramsdale terancam oleh gelombang serangan Sporting. Barulah di menit ke-75, Sporting menyamakan skor lewat sepakan Pedro Goncalves dari hampir setengah lapangan.
Skor 1-1 bertahan hingga 90 menit berakhir dan laga dilanjutkan ke perpanjangan waktu. Tak ada lagi gol tercipta sehingga harus dituntaskan dengan adu penalti.
Dewi fortuna belum mau berpihak ke tuan rumah, ketika tembakan Gabriel Martinelli gagal jadi gol. Sporting lolos setelah semua eksekutornya sukses menjaringkan gol dan menang 5-3!
Kekalahan yang diakui Arteta memukul mental para pemainnya, mengingat mereka berstatus favorit di laga ini dan juga tengah memuncaki Premier League.
“Ini tentu pukulan telak untuk kami. Ada beberapa momen di mana kami tidak dalam performa terbaik di 75 menit pertama. Kami banyak kehilangan bola dan tidak mampu mengontrol permainan. Ada juga beberapa kesempatan menang di babak perpanjangan waktu. Penalti memang untung-untungan,” ujar Arteta kepada BT Sport.
“Ini laga yang sangat sulit. Kami tidak cukup bagus saat berduel di beberapa area. Kami tidak cukup baik dalam menekan. Kami terlalu sering kehilangan bola dan laga menjadi terbuka, tidak seperti keinginan kami.”
Arsenal kini cuma punya Liga Inggris sebagai satu-satunya kesempatan meraih trofi musim ini. Bisakah mereka jadi juara?(*)