Masih Tunggu Proses Lelang, Beras bagi ASN Pegaf belum Bisa Didistribusikan

MANOKWARI – Pendistribusian beras bagi ASN di Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf) saat ini mengalami keterlambatan. Keterlambatan ini karena masih menunggu proses lelang.

Selama ini pendistribusian beras bagi ASN bagi ASN dilakukan oleh PD. Irian Bhakti. Namun untuk tahun ini perusahaan tersebut harus kembali mengikuti lelang untuk mendapatkan pekerjaan pendistribusian beras para ASN Pegaf. Itulah yang menyebabkan pendistribusian beras mengalami keterlambatan.

Bacaan Lainnya

Salah satu staf PD. Irian Bhakti, Boy Way, mengatakan ada sejumlah perusahaan juga memasukkan dokumen untuk mengikuti proses lelang. Saat ini proses lelang masuk dalam tahap penilaian.

“Sekarang harus melalui proses lelang, jadi pekerjaan berat. Ada perusahaan juga yang masukkan berkas supaya mereka juga bisa kerja, jadi proses itulah yang sedang berlangsung, yaitu lelang,” katanya, Rabu (23/03/2022).

Dalam proses tersebut, kata dia, semua perusahaan yang mengikuti lelang akan dinilai. Perusahaan mana yang paling memenuhi syarat, perusahaan tersebutlah yang melaksanakan pekerjaan itu.

“Nah proses penilaian itu yang sekarang lagi berlangsung,” ujarnya.

Jika nanti PD. Irian Bhakti yang memperoleh pekerjaan tersebut, menurut dia, akan dilakukan penandatanganan kontrak dengan pemerintah. Setelah itu baru beras bagi ASN didistribusikan.

“Kita berharap proses ini cepat dan awal bulan depan sudah ada hasilnya. Dan semoga Irian Bhakti yang melaksanakan pekerjaan ini,” imbuhnya.

Saat ini, lanjut dia, pihaknya belum bisa mendistribusikan beras bagi ASN. Sebab jika distribusi dilakukan, sementara nanti perusahaan lain yang akan menang lelang untuk melaksanakan pekerjaan tersebut, pihaknya bisa disalahkan.

Baca Juga:  Segera Hadir di Manokwari, Ini Produk yang Ditawarkan Koperasi Bosowa Sekuritas Sejahtera

“Jadi kita tidak bisa bikin apa-apa. Kita juga lagi menunggu. Jadi untuk sementara kita belum bisa distribusi. Kalau kita distribusi baru perusahaan lain yang mendapatkan pekerjaan ini kita diperiksa kita salah lagi di situ. Sekarang kita menunggu prosesnya saja. Kalau sudah selesai dorang kasih info kita kerja. Sementara belum ya kita tunggu begini,” pungkasnya. (SM7)

Pos terkait