Minggu Depan, Perindo Buka Pendaftaran Bakal Calon untuk Pilkada Manokwari

Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Manokwari, Aloysius Siep. (Foto:SM7)

MANOKWARI – DPD Partai Perindo Kabupaten Manokwari akan membuka pendaftaran bakal calon bupati-wakil bupati untuk Pilkada Manokwari tahun 2020. Awalnya sudah dilakukan pendaftaran dan sudah ada pasangan bakal calon yang diusung.

Akan tetapi, bakal calon bupati yang diusung Perindo, Demas Paulus Mandacan, meninggal dunia, sehingga setelah melakukan koordinasi dengan DPP melalui DPW, DPD Perindo Kabupaten Manokwari akan menjalankan mekanisme partai dengan membuka pendaftaran bakal calon bupati-wakil bupati.

Bacaan Lainnya

Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Manokwari, Aloysius Siep, mengatakan, pendaftaran akan dibuka pada Selasa-Rabu (7-8/7/2020). Sedangkan pengambilan formulir pendaftaran pada Senin (6/7/2020).

“Pengambilan formulir hari Senin dari jam 9 pagi sampai jam 4 sore, dan pendaftaran nanti dibuka hari Selasa dan Rabu. Jadi pengembalian formulir dua hari,” kata Siep kepada wartawan di gedung DPRD Manokwari, Jumat (3/7/2020).

Bakal calon yang mendaftar, katanya, bisa berpasangan atau perorangan, tergantung bakal calon yang akan mendaftar. Namun, harus ada riwayat hidup (CV) bakal calon yang mendaftar.

“Pada saat hari H bakal calon berhalangan tidak ada persoalan, yang penting berkas, dokumentasinya bisa ada di kami. Setelah menerima berkas pendaftaran, DPD Perindo akan melaksanakan rapat pleno dan menyerahkan hasilnya ke provinsi untuk diteruskan ke pusat,” tegasnya.

Ditanya apakah sudah ada bakal calon yang berkomunikasi untuk mendaftar, diakuinya sudah banyak. Namun, pihaknya terbuka, sehingga siapa pun yang mau mendaftar disilakan untuk mendaftar.

“Siapa saja ingin mendaftar, welcome. Silakan,” tegasnya.

Menurutnya, Perindo juga akan melakukan survei internal, sehingga hasil survei itu juga akan menjadi pertimbangan. Selain itu, akan melihat pula visi dan misi bakal calon.

Baca Juga:  Tetap Ada Debat Kandidat Meski hanya Satu Paslon di Pilkada Manokwari

Sebelumnya, Partai Perindo berkoalisi dengan sejumlah partai untuk mengusung pasangan bakal calon Demas Paulus Mandacan-Edi Budoyo. Namun, Demas Paulus Mandacan meninggal dunia.

Menurut Siep, Partai Perindo kini berdiri sendiri untuk menjalankan mekanisme dan aturan partai untuk membuka pendaftaran bakal calon.

“Jadi kalau hari ini ada yang bilang Perindo masih dalam koalisi, saya bilang tidak. Nanti setelah kami menentukan calon, kalau memang sejalan kita koalisi,” sebutnya.

Dia menegaskan bahwa untuk saat ini Perindo independent.

“Jadi sampai saat ini belum ada bilang Perindo dia berkoalisi, itu tidak benar. Kalau ada orang bicara Perindo koalisi, itu tidak benar karena kita baru mau buka pendaftaran sekarang. Kita belum menentukan pilihan ke si A atau si B,” tandasnya. (SM7)

Pos terkait