MANOKWARI – Pasangan Demas Paulus Mandacan dan Edi Budoyo, Kamis (12/9), resmi mendaftar di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Manokwari.
Pasangan yang dikenal dengan sebutan PADI ini, di Sekretariat DPC PDI-P Manokwari, di Kompleks Irman Jaya dan disambut Ketua DPC PDI-P bersama pengurus serta anggota DPRD terpilih.
Sebelum menerima berkas pendaftaran, Ketua DPC PDI-Perjuangan, Doni Mandacan mengatakan bahwaPDI-P membuka pendaftaran bagi semua anak bangsa.
Untuk PADI, dirinya menyebutkan malu mengatakan sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati karena masih menjabat sampai 2021.
“Tahun 2015, kami malu menyebut Pasangan Demas Paulus Mandacan dan Edi Budoyo sebagai Bupati dan wakil karena belum jadi, tapi sekarang mau sebut Calon Bupati dan Wakil Bupati malu karena masih menjabat sampai 2021, itu sudah harus dipahami, karena tidak ada lagi calon yang kita cari,” bebernya, disambut tepuk tangan dari kader dan simpatisan yang hadir.
Menanggapi hal tersebut, Incumbent Demas Paulus Mandacan yang juga ketua DPD PDI Perjuangan mengatakan dirinya bersama Edi Budoyo mendaftar sesuai dengan mekanisme partai.
Ini hal yang wajib dilakukan, karena penjaringan ini sudah masuk dalam sistem, yang menuntut semua pasangan wajib mendaftar.
“Kami akan daftar disemua partai yang buka, setelah dari PDI Perjuangan lalu ke PKS dan PKB yang hari ini membuka pendaftaran. Sebagai partai pelopor, wajib membuka kesempatan yang seluas-luasnya bagi siapapun yang mendaftar. Untuk PDI-P tidak pungut biaya pendaftaran alias gratis. Dan nanti semua tergantung keputusan DPP,” bebernya.
Selaku pasangan wakil, Edi Budoyo menambahkan bahwa akan mengikuti jejak PDI-P. Dirinya yang selaku kader Nasdem Papua Barat akan bersama Demas Paulus Mandacan mendaftar di partai Nasdem.
Usai penyerahan berkas yang diterima Ketua DPC didampingi Sekretaris dan Bendahara, dilanjutkan dengan foto bersama dan teriakan PADI 2 periode. (SM3)
