Pembangunan RTP Borarsi Wujud Pembangunan Bangsa di Manokwari

MANOKWARI – Pembangunan Ruang Terbuka Publik (RTP) Borarsi dimulai yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Pj Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw dan Bupati Manokwari, Hermus Indou, Selasa (12/9/2023). Pembangunan RTP Borarsi bukan untuk membangun Manokwari tapi membangun Indonesia di Manokwari.

Bupati Manokwari, Hermus Indou, mengatakan, pembangunan RTP Borarsi sangat bernilai strategis, baik dalam pembangunan bangsa dan negara maupun pembangunan provinsi Papua Barat dan kabupaten Manokwari.

Bacaan Lainnya

“Pertama adalah kita sedang berjuang bersama untuk membangun Indonesia di tanah Papua. Jadi mindset untuk membangun Indonesia di sini harus menjadi mindset semua orang. Indonesia yang baik dan berkualitas harus terlihat di seluruh penjuru negeri. Jadi apa yang kita bangun di sini bicara soal kehadiran negara di sini. Negara hadir di sini untuk membuat rakyat di Papua dan Manokwari merasa harga diri dan martabatnya terangkat dalam negara ini,” tegas Hermus pada peletakan batu pertama pembangunan RTP Borarsi, Selasa (12/9/2023).

Karena itulah, lanjut Hermus, fasilitas yang dibangun tujuannya adalah membuat orang Indonesia mengakui dirinya dalam negara ini bahwa dia adalah orang Indonesia.

“Jadi fasilitas yang dibangun di sini bukan untuk membangun Manokwari saja, Papua Barat saja, tapi bagi saya mindsetnya adalah kita sedang berjuang membangun Indonesia di sini,” tegasnya.

Hermus pun mengatakan, Manokwari merupakan pusat peradaban dan ibukota provinsi Papua Barat. Sudah 20-an tahun Manokwari menjadi ibukota provinsi namun tidak ada perubahan signifikan.

“Selama 20-an tahun Manokwari begini-begini saja, tidak mengalami terobosan, tidak ada hal spektakuler yang kita lakukan di sini,” katanya.

Karena itu, lanjut Hermus, Manokwari sebagai ibukota provinsi dan pusat peradaban sudah waktunya bertransformasi dan menjadi yang terdepan dalam semua aspek pembangunan.

Baca Juga:  Tingkatkan Akurasi Data, BPJS Kesehatan Gelar Rekonsiliasi Data TNI Polri

“Kita ingin membuktikan bahwa Manokwari dalam fungsinya sebagai pusat peradaban dan ibukota provinsi Papua Barat mewakili atau menjadi miniatur negara yang kita bangun. Jadi miniatur ibukota negara yang kita bangun di sini,” tandasnya. (SM7) 

Pos terkait