MANOKWARI – Warga Manokwari di sejumlah kabupaten/kota yang belum bisa kembali ke Manokwari akibat adanya penutupan transportasi karena pandemik Covid-19 masih terkatung-katung. Hal ini yang juga menjadi perhatian Wakil ketua DPRD Manokwari, Norman Tambunan.
Untuk itu, Norman meminta agar Pemkab Manokwari dapat menyalurkan bantuan bagi warga yang ber-KTP Manokwari
“Saya dapat keluhan dari warga Manokwari yang sebagian besar OAP sementara masih berada di Jayapura, belum bisa kembali ke Manokwari. Memang dari Jayapura sudah mengizinkan untuk bisa kembali ke Manokwari dan masing-masing orang juga sudah siap sesusai persyaratan dari Pemprov Papua tetapi pelabuhan Manokwari belum terbuka karena masih menunggu surat izin dari Pak Gubernur. Jumlah warga ber-KTP Manokwari di sana sekitar 900 warga,” ujar Norman kepada suaramandiri.co, Minggu (14/6/2020).
Dikatakannya, sambil menunggu pembukaan pelabuhan Manokwari, perlu ada perhatian dan kebijakan dari Pemkab Manokwari dengan memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT).
“Mereka ini kan warga Manokwari, sehingga perlu di perhatikan. Ini kan warga Manokwari, kalau bukan pemda yang membantu lalu siapa lagi yang mau membantu. Kasihan juga warga di sana kan di sana tinggal sama siapa sudah berbulan-bulan ini. Tinggal bagaimana kita minta data dari koordinator warga di sana,” katanya.
Norman mengaku sudah berkomunikasi dengan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Manokwari.
“Tinggal bagaimana Pemda Manokwari melihat dan merespon hal ini seperti apa,” katanya lagi seraya menambahkan bahwa kondisi serupa juga dialami warga Manokwari di sejumlah daerah seperti Biak dan daerah lainnya. (SM7)