QATAR, suaramandiri.co – Waktu terus berubah dari detik hingga tahun bergerak maju, namun Jepang masih belum mampu lepas dari trauma lama, taruma kontra Asia. Sejarah Jepang di Piala dunia empat tahun silam kini terulang kembali. Langkah Der Panzer – julukan Timnas Jerman – dijegal Jepang.
Padahal itung-itungan di atas kertas Jerman lebih diunggulkan, baik dari materi pemain maupun yang lainnya. Rupanya Jepang tetap membawa kutukan Tanah Asia yang kerap membikin rumit perjalanan Jerman. Tim Asia pernah jadi mimpi buruk bagi Timnas Jerman pada Piala Dunia di Rusia empat tahun lalu. Kala itu, Timnas Korea Selatan asuhan Shin Tae-yong memulangkan Jerman usai menang 2-0 atas juara Piala Dunia empat kali tersebut.
Fakta kali ini serupa meski berhadapan dengan Timnas Jepang yang juga tim Asia. Kenyataan ini menunjukkan Der Panzer belum mampu atasi trauma kontra tim Asia.
Kiper Der Panzer Manuel Neuer pun angkat bicara karena harus menelan pil pahit buah kekalahan di laga bergengsi ini. Menurut Manuel Neuer, Timnas Jerman terlalu rapuh menghadapi serangan Jepang. Maka Samurai Biru – julukan Timnas Jepang – berhasil menciptakan kejutan di Stadion Internasional Khalifa, Rabu (23/11/2022) malam WIB. Meskipun pada awalnya, Jerman sempat unggul lebih dulu melalui gol penalti Ilkay Gundogan (33’).
Baca Juga: Tim Termahal dalam Piala Dunia Termahal
Kendati demikian, Timnas Jepang yang bermain ngotot akhirnya mampu mencetak sepasang gol pada babak kedua. Dua gol Samurai Biru dicatatkan oleh Ritsu Doan (75’) dan Takuma Asano (83’). Der Panzer dibekuk Samurai Biru. Hasilnya, Timnas Jepang melakukan comeback sempurna atas Jerman.
Seusai pertandingan, Neuer menjelaskan penyebab kekalahan timnya dari Samurai Biru. Menurutnya, Timnas Jerman gagal memanfaatkan sejumlah peluang, dan gagal menjaga pertahanan dengan baik. “Peluang mencetak gol yang kami lewatkan, itu jelas. Kami tidak bertahan dengan baik di belakang sampai akhir. Jepang menekan kami dalam satu lawan satu. Kami tidak tenang. Kami membutuhkan posisi yang lebih baik, seperti yang kami lakukan di babak pertama,” kata Neuer.
Kipper Der Panzer itu mengakui bahwa Jerman memiliki banyak PR usai kekalahan ini. Neuer yang juga Kiper Bayern Munich itu pun tak menyangkal bahwa skuad asuhan Hansi Flick kini berada dalam tekanan yang luar biasa besar. “Banyak (yang harus dievaluasi), kami berada di bawah tekanan sekarang. Bagi saya ini adalah pertandingan terpenting dan kami kalah,” pungkasnya.
Pada laga berikutnya, Jerman akan menghadapi lawan tersulitnya di Grup E, Spanyol. Laga itu akan dimainkan di Stadion Al Bayt pada Senin 28 November 2022 dini hari WIB. (*)
