MANOKWARI – Memperingati HUT Kota Manokwari yang ke-122, generasi muda Kabupaten Manokwari diharapkan “jangan tidur”. Generasi muda harus bangkit dan berusaha agar bisa maju dan mandiri.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Manokwari, Nelles Dowansiba, mengingatkan, generasi muda Kabupaten Manokwari agar tidak melupakan sejarah. Generasi muda harus mengisi dan meneruskan perjuangan para pendahulu.
“Di HUT Kota Manokwari sebagai kota tertua di Papua Barat, generasi muda kita harapkan jangan tidur. Generasi muda harus berusaha, hilangkan budaya malas belajar, hilangkan budaya malas kerja,” tegas Dowansiba, usai mengikuti upacara peringatan HUT Kota Manokwari yang ke-122 di halaman kantor Bupati Manokwari, Senin (9/11/2020).
Menurut Dowansiba, pembentukan karakter generasi muda harus dimulai dari keluarga. Keluarga harus membentuk karakter anak-anak dengan budaya kerja.
“Kita perhatikan selama ini generasi muda kita adalah generasi yang masih tidur, yang belum bisa meniru budaya luar. Amerika disebut sebagai negara adikuasa karena mereka bekerja keras, rakyatnya bekerja keras di semua bidang. Di Indonesia, Indonesia bagian barat kita melihat mereka punya budaya kerja keras. Oleh sebab itu, di HUT Kota Manokwari yang ke-122 diharapkan dapat memacu pemuda, generasi muda Kabupaten Manokwari bangkit, maju, dan mandiri di daerah ini,” ujarnya.
Khusus guru-guru, lanjut Dowansiba, guru-guru perlu lebih bersemangat lagi karena nasib guru akan jelas. Tahun ini sudah 450 orang yang diangkat menjadi guru kontrak daerah.
“Tahun berikut akan bertambah lagi, sehingga mutu pendidikan di daerah akan lebih baik,” tandasnya. (SM7)
