MANOKWARI – Erni Sosang, Anggota DPRD Kabupaten Manokwari menunjukan komitmennya dengan mengadakan pelatihan atau kursus menjahit, bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).
Kursus Menjahit, para peserta berjumlah 8 orang perwakilan dari beberapa Distrik di Manokwari. Pembukaan kegiatan diadakan di Hotel milik SMK III Reremi Manokwari, Kamis (11/11/2021).
Jolanda Herlani Kwa, Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Manokwari mengatakan, untuk mengurangi angka pengangguran di Manokwari, bukan hanya tanggung jawab Pemerintah Daerah
“Mengurangi pengangguran di Daerah kita Manokwari bukan hanya tugas Pemerintah Daerah, tapi menjadi tanggung jawab bersama antara Pemerintah dan Masyarakat,” kata Jolanda Herlina Kwa.
Menurutnya, bersyukur Pemerintah Kabupaten saat ini masih mengalokasikan anggaran untuk kegiatan Pelatihan atau kursus menjahit.
“Hal ini supaya dapat meningkatkan Pengetahuan dan ketrampilan Masyarakat, diharapkan bisa mandiri menciptakan lapangan kerja,”kata Herlina.
“Saya berharap, peserta dapat mengikuti pelatihan ini secara serius hingga tuntas agar kelak mampu bersaing dalam industri kerajinan, terutama dibidang busana,” jelasnya.
Anggota DPRD Manokwari, Erni Sosang mengatakan bersyukur sebab aspirasi yang ia perjuangkan dititipkan melalui Dinas Transmigrasi.
“Kegiatan kursus semacam ini biasanya dilakukan hanya seminggu, namun saya coba membicarakan hal ini agar kegiatan ini dilakukan hingga peserta benar-benar bisa menjahit,” kata Erni Sosang, Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Kabupaten Manokwari.
Peserta yang ikut dalam kegiatan kursus menjahit dengan menggunakan Mesin Jahit terdiri dari 8 Orang yang di utus dari perwakilan Kelurahan Sanggeng, Wosi dan Padarni serta Distrik Manokwari Timur.
“Saya berharap kesempatan yang tidak dimiliki semua orang ini, peserta dapat mengikuti dengan baik, sebab banyak yang mau masuk tetapi terbatas sehingga hanya 8 Peserta,” kata Sosang.
Bukan hanya peserta mendapat kursus, namun setelahnya mereka akan dibekali dengan peralatan agar mengembangkan apa yang di latih di lingkunganya, terutama agar meningkatkan ekonomi Rumah Tangga.
“Ada dana dari Pemerintah yang digunakan ini jangan hanya habis saja untuk program tetapi yang paling penting adalah setelah ini dikembangkan oleh peserta” jelasnya.
Sebelumnya, Sri Maryati, Pimpinan LPK Asrie Modesta dalam laporannya berterima kasih kepada anggota DPRD Manokwari, Erni Sosang yang mana dengan dana aspirasi memberikan perhatian kepada masyarakat terutama peserta kursus.
“Kursus menjahit ini sampai peserta bisa dan mahir. Itu harapan saya. Kepercayaan yang diberikan kepada kami akan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya. Semua peserta saya pesan harus ikut sampai selesai,” kata Sri.
Dalam kesempatan tersebut, Erni Sosang secara simbolis memberikan mesin jahit dan mesin obras serta perlengkapan lainnya. Peserta pelatihan bukan saja perempuan namun ada ada peserta laki-laki. (SM)