MANOKWARI – Sejumlah tempat hiburan malam (THM) di razia Badan Narkotika Nasional (BNN) Papua Barat, Sabtu (7/3/2020) sekitar pukul 23.00 WIT.
Operasi yang dipimpin langsung Kabid P2M, drg. Indah Perwitasari dan Pelaksana Tugas Kepala Bidang Berantas, AKP. Ruben O. Kbarek menyisir sejumlah THM dalam kota Manokwari. Dalam operasi tersebut, dilakukan juga tes urine bagi para pengunjung karaoke maupun karyawan (ladies).
Kabid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M), menjelaskan operasi yang dilakukan ini telah menjadi atensi Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo.
Mengenai hasil tes urine para pengunjung dan pramuria, Kabid P2M menyebutkan kalau akan dikoordinasikan dengan kepala BNN, untuk ditindak lanjuti. Ia berjanji akan lebih intens melakukan operasi serupa. Tidak hanya melakukan tes urine, namun identitas dari pengunjung dan pramuria pun ikut di periksa.
“Sesuai dengan instruksi Presiden, kita darurat narkoba. Jadi, BNN harus lebih jemput bola istilahnya. Dimana pusat hiburan malam di Manokwari ini adalah karaoke. Jika ada yang positif, kita akan koordinasi dengan pimpinan, supaya memanggil pihak karaoke. Kita juga periksa data diri dari setiap pengunjung maupun karyawan,” ujar drg. Indah Perwitasari, SKG.
Pelaksana Tugas Kepala Bidang Berantas, mengatakan selain melakukan upaya pencegahan, pihaknya mengingatkan kepada pihak THM untuk mencantumkan imbauan dengan cara di tempelkan ke pintu masuk dan di monitor yang digunakan untuk karaoke.
“Selain kami melaksanakan tes urine, kami juga melaksanakan apa yang di perintahkan oleh Perda Nomor 8 Tahun 2018 tentang Pencegahan. Kita juga ingatkan ke pihak tempat hiburan malam yang ada di kota Manokwari, untuk memasang imbauan di pintu masuk karaoke dan layar monitor setiap ruangan,” tambah AKP. Ruben O. Kbarek.
Dari data yang di peroleh, 2 tempat hiburan malam yang di datangi, kurang lebih 40 orang yang menjalani tes urine. Operasi tersebut di tutup sekitar pukul 01.30 WIT. (SM3)
