MANOKWARI – Bupati Manokwari, Hermus Indou, kembali turun melakukan survei lapangan terkait rencana pengembangan sistem infrastruktur khususnya jalan yang modern dan memadai bagi masyarakat Kabupaten Manokwari. Sistem insfrastruktur yang akan dikembangkan itu harus termuat dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) dan Rencana Pembangunan Jangka Menangah
“Titik atau sistem infrastruktur yang hari ini kita survei dan yang hendak kita bangun lima bahkan 25 tahun yang akan datang harus bisa termuat secara sistematis di dokumen RPJP dan juga RPMD kita dan juga dalam dokumen rencana tata ruang wilayah baik RTRW (Rencana Tata Ruag Wilayah) maupun RDTR (Rencana Detail Tata Ruang) kita, sehingga nanti implementasinya tidak mengalami permasalahan,” kata Bupati Manokwari, Hermus Indou, usai melakukan survei lapangan bersama pimpinan perangkat daerah terkait, Jumat (3/9/2021).
Mengenai anggaran pembangunan infrastruktur tersebut, Hermus mengatakan, untuk tahun ini pemerintah daerah menyiapkan anggaran untuk perencanaan di APBD Perubahan. Rencana pengadaan tanah dan ganti rugi tanah dalam rangka pembangunan fasilitas publik di Kabupaten Manokwari juga disiapkan tahun ini termasuk review RTRW.
“Review RTRW juga kita selesaikan tahun ini supaya tahun depan kita sudah benar-benar memastikan untuk infrastruktur yang kita bangun tidak ada hambatan,” imbuhnya.
Pemberintah, lanjut Hermus, juga akan menyosialisasikan rencana pengembangan sistem infrastruktur tersebut kepada masyarakat, khususnya masyarakat yang akan terkena dampak pengembangan tersebut.
“Rencana sosialisasi juga kita siapkan dan ruas-ruas jalan yang melalui permukiman-permukiman penduduk. Penduduk yang akan terkena dampak dari pengembangan infrastuktur kita sosialisasikan semua supaya mereka juga memiliki pemahaman atau persepsi yang sama dengan pemerintah,” tandasnya. (SM7)
