Roberth Hammar: Papua Barat Berpotensi Raih Dua Champions di Pesparani Katolik Nasional III

MANOKWARI – Pada Pesparani Katolik Nasional ke-3 yang akan dilaksanakan di Jakarta, 28 Oktober-2 November 2023, Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Papua Barat akan mengikuti 10 kategori dari 13 kategori lomba. Tiga kategori tidak diikuti dengan pertimbangan pembiayaan.

Ketua Umum LP3KD Papua Barat, Roberth KR Hammar, mengatakan, untuk Pesparani Katolik Nasional di Jakarta tahun ini, LP3KD tidak melakukan seleksi untuk peserta. Peserta yang akan mengikuti Pesparani berdasarkan hasil seleksi tahun 2019.

Bacaan Lainnya

Menurut Hammar, Papua Barat hanya mengikuti 10 kategori lomba. Tiga kategori lomba yang tidak diikuti yakni Paduan Suara Dewasa Gregorian, Paduan Suara Dewasa Wanita, dan Paduan Suara Anak.

“Ini karena pertimbangan biaya. Awalnya kita kasih Manokwari untuk Paduan Suara Anak tapi pertimbangan lain. Kaimana untuk Paduan Suara Dewasa Wanita, awalnya setuju tapi kemudian tidak jadi berangkat. Sedangkan Paduan Suara Dewasa Gregorian tidak ada yang berminat,” katanya pada pelantikan pengurus LP3KD Kabupaten Manokwari, Sabtu (23/9/2023).

Karena itu, di Pesparani tahun ini, menurutnya, LP3KD Papua Barat akan mengirim peserta untuk Cerdas Cermat Rohani Anak dan Remaja yang diwakili oleh Kabupaten Kaimana. Kabupaten Fakfak untuk Paduan Suara Dewasa Campuran, Kabupaten Teluk Bintuni untuk Paduan Suara Remaja Gregorian dan Bertutur Kitab Suci dan Kabupaten Teluk Wondama untuk Mazmur Anak dan Remaja.

“Sedangkan Kabupaten Manokwari untuk Paduan Suara OMK, Mazmur Dewasa, dan Mazmur OMK,” katanya.

Dari tujuh kabupaten di Papua Barat, dua kabupaten tidak ikut berpartisipasi dengan mengutus peserta untuk Pesparani tahun ini yakni Kabupaten Manokwari Selatan dan Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf).

Dari 10 kategori lomba yang diikuti, menurut Hammar, potensi untuk meraih champions dari kategori Paduan Suara OMK dan Paduan Suara Dewasa Campuran. (SM7)

Pos terkait