Serahkan Jabatan Sekda Manokwari, Ini Pesan Aljabar Makatita

Namun demikian, menurut Makatita, masih ada PR yang harus diselesaikan oleh Plt Sekda dan sekda definitif nanti. PR itu yakni penataan aset milik Pemkab Manokwari. (Foto:SM7)

MANOKWARI – Aljabar Makatita resmi menyerahkan jabatan Sekda Kabupaten Manokwari kepada Mersiyanah Djalimun dalam acara serah terima jabatan yang dilaksanakan di halaman kantor Bupati Manokwari, Kamis (17/9/2020). Makatita pun menyampaikan PR (pekerjaan rumah) yang harus diselesaikan Djalimun sebagai Plt Sekda dan sekda definitf nanti. Tak lupa pula dia menitipkan pesan kepada ASN Kabupaten Manokwari.

Dalam sambutannya, Aljabar Makatita menuturkan dirinya pensiun setelah mengabdi sebagai ASN selama 36 tahun. Sedangkan jabatan Sekda Kabupaten Manokwari didudukinya selama dua tahun tiga hari.

Bacaan Lainnya

“Dalam perjalanan sebagai sekda, belum banyak yang saya lakukan. Tapi banyak pimpinan perangkat daerah yang pasti menggerutu di belakang. Itu semua satu komando yang harus dilakukan. Dan apa yang dilakukan dengan pimpinan perangkat daerah membuahkan hasil di akhir masa jabatan saya yaitu Kabupaten Manokwari meraih opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK selama kabupaten ini berdiri. Ini kebanggaan selama masa kepemimpinan almarhum Bapak Demas Paulus Mandacan dan Bapak Edi Budoyo,” ungkapnya.

Namun demikian, menurut Makatita, masih ada PR yang harus diselesaikan oleh Plt Sekda dan sekda definitif nanti. PR itu yakni penataan aset milik Pemkab Manokwari.

“Waktu terima opini BPK tahun 2018, saya berjanji kepada almarhum Bapak Bupati bahwa kita akan berupaya maksimal untuk mendapatkan opini WTP. Syukurlah pada tahun 2019 Manokwari keluar dari belenggu itu. Terima kasih kepada kepala BPKAD yang fight untuk masalah aset dan sampai sekarang pun masih fight. Ini PR yang harus dilanjutkan Plt Sekda dan sekda definitif,” ujarnya.

Baca Juga:  Tim Koalisi Gelar Rapat, Membahas Struktur dan Strategi Pemenangan DoaMu Jilid II

Kepada Plt Sekda dan sekda definitif nanti, Makatita berpesan untuk tidak segan-segan menegur ASN yang keliru. Sebab, jika dibiarkan mereka akan hanyut pada hal-hal yang seharusnya tidak boleh dilakukan.

Makatita juga berpesan kepada para ASN untuk tidak segan-segan turun ke masyarakat. Kepada seluruh ASN mulai dari pejabat eselon II hingga staf, Makatita meminta untuk mendukung Plt Sekda dalam melaksanakan tugas.
“Saya minta ASN untuk bantu Plt Sekda. Beliau butuh support dari pimpinan perangkat daerah dan seluruh staf,” katanya.

Makatita juga menyampaikan permohonan maaf jika selama menjabat sebagai Sekda Kabupaten Manokwari ada hal yang belum dapat dipenuhinya.
“Saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati bila selama bertugas ada hal-hal yang tidak berkenan dan tidak bisa dipenuhi,” ucapnya.

Plt Sekda Kabupaten Manokwari, Mersiyanah Djalimun, berharap tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dapat dilaksanakan dengan baik. Untuk itu, dia mengharapkan pula dukungan dari seluruh pimpinan perangkat daerah dan ASN.

“Mohon dukungan untuk membantu dalam melaksanakan tugas supaya apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab bisa dilaksanakan dengan baik,” ujanya.

Djalimun berterima kasih kepada Makatita yang telah membimbingnya selama menjabat sebagai Asisten III.
Dia juga menyampaikan bahwa Plt Sekda memiliki tanggung jawab besar untuk menyiapkan panitia seleksi sekda definitif. Dia berharap tugas itu dapat dilaksanakan dengan baik pula.

“Sekali lagi mohon dukungan dan kerja sama dari seluruh pimpinan perangkat daerah dan ASN supaya tugas dan tanggung jawab ini dapat dilaksanakan,” pungkasnya. (SM7)

Pos terkait