MANOKWARI – Mengenai Penyusunan dokumen analisis jabatan (Anjab) di lingkungan Pemkab Manokwari, hingga kini baru 3 organisasi perangkat daerah (OPD) yang menyelesaikan dan memasukan dokumen tersebut. Hal itu baru di ketahui dalam apel gabungan Pemkab Manokwari, Senin (8/7) pukul 08.00 WIT.
Sekretaris Daerah Kabupaten Manokwari, Aljabar Makatita, yang bertindan sebagai pembina apel menyebutkan, 3 OPD yang baru memasukan dokumen Anjab adalah Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK), serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
Dalam pekan ini, Sekda meminta kepada OPD yang belum memasukan dokumen Anjab, agar segera di lakukan. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui secara pasti kebutuhan ASN di masing-masing organisasi perangkat daerah.
“Terkait dengan dokumen anjab yang sampai hari ini baru 3 OPD. Ini perlu kita pahami manfaatnya untuk mengetahui kebutuhan ASN, sebagai kontribusi untuk mengajukan formasi CPNS nanti,” ujar Sekda, Aljabar Makatita.
Mengenai kaitannya dengan pendaftaraan CPNS tahun 2019, Sekda memberi sinyal bahwa akan ada lagi penerimaan pegawai untuk kuota tahun 2019 ini. Kendati begitu, Makatita menyatakan kalau hingga kini Pemkab Manokwari masih menunggu instruksi dari Kementerian, sembari menyusun kebutuhan ASN untuk setiap OPD.
“Rencananya begitu. Kita lagi susun, dan tidak mau berandai-andai. Karena itu harus sesuai dengan kebutuhan,” tambahnya. (SM3)
