MANOKWARI, – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, menerima penghargaan Manggala Karya Kencana dari Kepala BKKBN RI. Pemberian penghargaan yang merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) itu dilaksanakan di Puri Agung, rumah dinas Gubernur Sumatera Selatan, Selasa (4/7/2023) malam.
Ketua TP PKK Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, mengatakan penghargaan tersebut merupakan amanah untuk TP PKK Kabupaten Manokwari lebih mendukung pelaksanaan program kerja BKKBN. Salah satunya adalah program penurunan angka stunting.
Menurut Febelina, selama ini TP PKK Kabupaten Manokwari sudah berkolaborasi dengan BKKBN Perwakilan Papua Barat dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan KB Kabupaten Manokwari dalam menurunkan angka stunting.
Karena itu, pada tahun 2023 ini TP PKK Kabupaten Manokwari berkomitmen menindaklanjuti program yang sudah dilaksanakan tahun 2022 yakni melanjutkan dan meningkatkan edukasi kepada para remaja, ibu hamil dan menyusui dalam rangka penurunan angka stunting.
Program penurunan angka stunting, lanjut Febelina, akan dikolaborasikan dengan program TP PKK Pusat karena program TP PKK Pusat juga salah satunya mempercepat penurunan angka stunting.
“Jadi program yang sudah dijalankan ini akan sama-sama kita kawal dan progresnya akan dilihat di akhir Desember 2023,” katanya.
Febelina optimis, dua bulan ke depan anak-anak stunting di Kabupaten Manokwari akan pulih kondisi kesehatannya dan akan dikembalikan ke Posyandu. Meski begitu, pihaknya terus akan melakukan pemantauan untuk memastikan anak-anak tersebut tidak lagi terkena stunting.
Untuk itu pula, lanjut Febelina, TP PKK akan memberikan sosialisasi dan pelatihan bagi kader-kadaer Posyandu. Selain itu, Posyandu juga ditambah disesuaikan dengan kebutuhan anak-anak di setiap wilayah di Kabupaten Manokwari.
“Ini sementara diproses untuk diusulkan ke Puskesmas-Puskesmas karena Posyandu adalah garda terdepan untuk menjaga kesehatan ibu dan anak. Semua ini kita lakukan untuk membangun dan menyejahterakan keluarga-keluarga di Kabupaten Manokwari. Sebab pembangunan tidak hanya soal fisik tapi yang paling utama adalah pembangunan manusia dimulai dari keluarga yakni ibu dan anak,” tukas Febelina. (SM7)
