KUPANG – Tim qasidah Muslimat NU tampil pada pembukaan Expo Nusantara Pesparani Katolik Nasional II di Kupang, NTT, Kamis (27/10/2022) malam. Penampilan tersebut menandakan NTT adalah Nusa Terindah Toleransi (NTT).
Saat membuka Expo Nusantara Pesparani Katolik Nasional II, Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi mengungkapkan mengapa NTT dijuluki Nusa Terindah.
“Mengapa kami dijuluki sebagai Nusa Terindah Toleransi. Kita lihat tadi dari Muslim mereka mennerjemahkan apa yang terdapat dalam ayat ke-6 Alkafirun yang mengatakan untukmu agamamu untukku Agamaku maka mereka hadir di sini. Kita yang Kristen Katolik Protestan dalam Injil Matius mengatakan cintailah sesama manusia seperti dirimu sendiri,” ujarnya.
Karena itu pula, Pesparani Katolik Nasional II di Kupang, kata Nae Soi, tidak hanya milik umat Katolik tapi milik seluruh umat dan masyarakat Nusantara.
Nae Soi menambahkan, dalam Pesparani tidak hanya sekadar bernyanyi atau hanya sekedar berlomba tapi mau menunjukkan eksistensi dari diri yaitu hubungan manusia dengan Tuhan Maha Kuasa, hubungan manusia dengan alam sekitarnya, dan hubungan sesama manusia.
Hadir pada pembukaan Expo Nusantara Pesparani Katolik Nasional II di antaranya Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Kardinal Ignatius Suharyo; Ketua LP3KN, Adrianus Meliala; Penjabat Wali Kota Kupang, George Hadjoh; Ketua LP3KD NTT, Frans Salem, Ketua Panitia Pelaksana Pesparani Katolik Nasional II, H. Jamaludin Ahmad dan para pejabat Pemprov NTT dan Kota Kupang. (SM7)
