MANOKWARI – Hari ini, Minggu (10/1/2021), PDI Perjuangan merayakan ulang tahunnya yang ke-48. Ulang tahun itu menjadi momentum penyatuan kader.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Manokwari, Donny Mandacan, mengatakan, peringatan ulang tahun menjadi momen untuk mempererat kader partai. Sebab, setelah pilkada serentak kemarin PDI Perjuangan akan menghadapi pesta-pesta demokrasi selanjutnya.
“Harus ada persatuan karena di dalam partai tidak ada yang lebih, semua sama, kader. Jadi mempersiapkan diri untuk pesta-pesta selanjutnya. Paling tidak target kita harus tercapai,” tegasnya.
Terkait pesan Ketua Umum PDI Perjuangan soal loyalitas kader, dia mengatakan, loyalitas kader wajib hukumnya. Oleh karena loyalitas kader akan terus dievaluasi. Khusus Kabupaten Manokwari, menurutnya hasil pilkada menjadi bahan acuan untuk mengevaluasi kinerja kader.
Ke depan, lanjutnya, akan ada penekanan. Sebab, partai bukan persinggahan atau batu loncatan.
“Jadi harus jelas statusnya. Kalau memang tidak cocok atau tidak pas pakai ‘baju merah’ silakan sampaikan, keluar. Banyak orang yang mau masuk ke PDI Perjuangan. Jadi kita tetap tegas, siapa yang bermain dengan aturan kita evaluasi dan kalau berat sekali harus dikeluarkan dari partai,” tandasnya. (SM7)
