Binda Papua Barat Targetkan 5.500 Orang Divaksin dalam Sepekan

Seorang warga divaksin pada vaksinasi massal yang dilaksanakan Binda Papua Barat, Kamis (21/10/2021).

MANOKWARI – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Papua Barat menargetkan 5.500 orang divaksin dalam waktu sepekan. Target itu tidak termasuk 2.100 lebih orang yang sudah divaksinasi dalam vaksinasi massal yang dilaksanakan Binda Papua Barat sebelumnya.

Kabinda Papua Barat, Brigjen TNI Vincentius Setiawan Bayu Sasetiyo, mengatakan vaksinasi merupakan program pemerintah yang dalam pelaksanaannya bukan hanya tugas dari BIN, tapi semua lembaga. Karena itu, dalam pelaksanaan vaksinasi massal di daerah, Binda Papua Barat bekerja sama dengan dinas kesehatan setempat.

Bacaan Lainnya

“Kita di daerah bersinergi dengan dinas kesehatan di daerah seluruh Indonesia. Kita semua bersatu padu pada dasarnya agar kita siap, siap menghadapi dalam hal ini Covid-19. Untuk tercipta herd immunity atau kekebalan kelompok itu. Jadi kita menggerakkan dan selalu bersinergi khususnya dengan dinas kesehatan provinsi,” ujar Bayu di sela-sela vaksinasi massal yang digelar Binda Papua Barat di Kelurahan Amban, Manokwari, Kamis (21/10/2021).

Menurut Bayu, Binda Papua Barat menargetkan 5.500 orang divaksinasi dalam pelaksanaan vaksinasi massal BIN di semua kabupaten/kota di Papua Barat. Target itu seharusnya diupayakan tercapai dalam satu hari pelaksanaan vaksinasi. Namun, melihat kondisi geografis di Papua Barat, maka pihaknya menargetkan tercapai dalam satu minggu.

“Kalau diharapkan dalam satu hari tapi dengan melihat kondisi geografis di Papua maupun masyarakatnya, kalau satu hari apalagi dengan kondisi sekarang ini, ini kan sudah mencapai 57,4 persen (di Kabupaten Manowkari) jadi agak sulit. Makanya saya minta waktu satu minggu untuk bisa mudah-mudahan target itu bisa selesai,” paparnya.

Baca Juga:  PeduliLindungi Bakal 'Hilang' dari HP, Tenang Aja, Mulai Besok Ganti Jadi Satu Sehat!

Percepatan pencapaian target tersebut, menurutnya, bertujuan mempercepat terbentuknya herd immunity agar aktivitas bisa berjalan normal kembali baik aktivitas ekonomi maupun pendidikan.

Bayu menuturkan, sebelumnya Binda Papua Barat sudah melaksanakan vaksinasi dengan capaian sebanyak 2.100 lebih orang yang divaksinasi. Namun, target 5.500 orang tersebut tidak termasuk 2.100 lebih orang yang sudah divaksinasi sebelumnya.

“Kalau kemarin 1.856 kemudian dua hari lalu kita laporkan ditambah 250, ya sudah 2.100-an tapi saya mengharapkan itu tidak saya hitung. Akan saya buka lembaran lagi untuk 5.500 orang yang divaksin dalam satu minggu ini. Ini bukan hanya di Manokwari saja, tapi semua kabupaten/kota di Papua Barat,” sebutnya.

Terkait tantangan yang dihadapi Binda Papua Barat dalam pelaksanaan vaksinasi, menurut Bayu, hanya terkait minat masyarakat untuk mengikuti vaksinasi. Namun pihaknya selalu mendorong agar masyarakat mau divaksin

“Kemudian juga mungkin kesibukan dari pemerintah daerah, kita selalu bersinergi kemudian kita mengingatkan inilah salah satu contohnya terlaksana vaksinasi ini. Soal penolakan masyarakat, untuk sementara di wilayah ini sudah menurun, sudah tidak ada. Mudah-mudahan saudara kita sadar bahwa itu benar dan bukan mengada-ada. Ini semua untuk kepentingan bersama,” pungkasnya. (SM7)

Pos terkait