MANOKWARI – Guna memperlancar Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) terutama dalam pendistribusian dokumen atau barang-barang lintas kabupaten di Papua Barat, BKKBN Papua Barat melakukan kerja sama dengan PT Pos Indonesia.
Kepala BKKBN Papua Barat, Philmona Yarollo mengatakan, tujuan dilakukan perjanjian kerjasama dengan PT Pos Indonesia cabang Manokwari adalah dapat mendukung perwakilan BKKBN Provinsi Papua Barat, dalam mendistribusikan alat dan obat kontrasepsi kepada Dinas Pengelola Program Bangga Kencana di setiap kabupaten/kota dan fasilitas-fasilitas kesehatan di provinsi Papua Barat.
“Untuk program Bangga Kencana, lebih terkonsentrasi di kabupaten kota, makanya kita perlu lakukan kerjasama dengan PT Pos Indonesia, sehingga saat kita melakukan distribusi obat-obat dan alat-alat kontrasepsi, bisa tersalur secara baik, aman dan tepat waktu,” kata Philmona dalam sambutannya pada kegiatan Rakerda dan Rakornis program Bangga Kencana Papua Barat, Kamis (8/4/2021).
Selain dengan PT Pos Indonesia, BKKBN melakukan perjanjian kerja sama dengan Kepala Organisasi Perangkat Daerah Keluarga Berencana (OPDKB) di kabupaten/kota yang ada di Papua Barat.
“Perjanjian kerjasama dengan OPDKB, bertujuan mendukung pelaksanaan program yang dilakukan secara berjenjang dari pusat, provinsi sampai kabupaten/kota,” jelasnya.
Diakui Kepala BKKBN, program kerja yang dilaksanakan saat ini, didukung dana pusat melalui APBN lewat Alokasi Khusus (DAK). Kepala BKKBN berharap kerjasama yang dilakukan dapat menjadi bentuk dukungan dari kabupaten/kota dalam melaksanakan program Bangga Kencana.
Sementara itu Pimpinan PT Pos Indonesia Manokwari Dedy Metroy mengungkapkan, berterima kasih kepada BKKBN Papua Barat yang telah mempercayakan PT Pos Indonesia untuk mendistribusikan barang-barang dalam menunjang program Bangga Kencana yang tertuang dalam dokumen kerjasama.
“Tentu kami berterima kasih atas kepercayaannya yang dibuktikan melalui dokumen perjanjian kerjasama,” katanya.
Untuk barang-barang yang akan didistribusikan di kabupaten/kota, Dedy memastikan barang-barang seperti obat-obatan dan alat kontrasepsi aman dan tepat waktu.
“Pasti semua barang yang akan kami distribusikan, berjalan aman, lancar dan tiba tepat waktu,” tandasnya. (SM13)