MANOKWARI – Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 dimaksudkan untuk mengoptimalkan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Sebab program JKN penting untuk semua penduduk Indonesia.
Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Papua dan Papua Barat, Budi Setiawan, mengatakan saat ini kesepertaan JKN mencapai 86 persen dari total populasi penduduk Indonesia. Oleh karena itu, akan terus ditingkatkkan sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menangah Nasional (RPJMN).
“Dan program ini untuk mengoptimalkan program JKN di Indonesia,” sebutnya dalam press realase secara virtual di Kantor BPN Kabupaten Manokwari, Selasa (01/03/2022).
Menurut Budi, program JKN penting karena pelayanan kesehatan merupakan hal penting bagi seluruh penduduk Inndonesia. Kepesertaan JKN sifatnya wajib agar semua penduduk Indonesia ketika sakit ada jaminan kesehatan yang melindungi.
“Program optimalisasi ini jadi bagian dari pekerjaan pemerintah, sehingga diharapkan semua penduduk dapat mengikuti program JKN,” imbuhnya.
Untuk pelaksanaan program itu, menurut Budi, BPJS Kesehatan sudah menyiapkan kemudahan-kemudahan. Namun diharapkan ada portal khusus yang dapat diakses bersama oleh BPJS Kesehatan, BPN, PPAT, serta calon pembeli dan penjual tanah.
“Sejauh ini semua berjalan lancar di kantor cabang Manokwari. Namun jika ada kendala di lapangan akan dikoordinasikan,” pungkasnya. (SM7)