QATAR, suaramandiri.co – Di Piala Dunia 2022 Tidak ada laga yang panas dan sarat muatan Politik kecuali duel Timnas Amerika Serikat lawan Iran yang berlangsung di Al Thumama Stadium, Doha, Rabu (30/11/ 20220 dini hari WIB. Iran Tak Berdaya dan harus menerima kenyataan disikat Amerika Serikat ewat skor tipis.
Sebagaimana diketahui menyusul revolusi Islam Iran, Washington dan Teheran saling memutuskan hubungan diplomatik yang terus tegang sampai kini. Apalagi jika dikaitkan dengan gelombang protes yang saat ini terjadi di Iran berkaitan dengan tewasnya seorang gadis oleh aparat keamanan yang terlalu eksesif.
Permusuhan Teheran dan Washington makin terlihat setelah Iran melayangkan protesnya kepada Federasi Sepakbola AS melalui FIFA soal pemasangan benderanya yang dinilai tidak sesuai.
Federasi sepak bola Iran pada Minggu (27/11/2022) mengajukan protes ke FIFA setelah US Soccer menghapus lambang di tengah bendera Iran dalam unggahan media sosial. Bendera Iran terdiri dari tiga bagian horizontal berwarna merah putih, dan hijau, serta lambang nama Tuhan di tengahnya. Lambang itulah yang dihapus dari bendera Iran dalam unggahan akun US Soccer di Twitter dan Instagram.
Dua tim yang dibayangi perseteruan negaranya itu dini hari tadi bertarung dalam laga yang panas dan seru. Amerika Serikat berhasil memenangi laga sulit kontra Iran di matchday 3 Grup B Piala Dunia 2022. Skuad Gregg Berhalter menundukkan tim lawan dengan skor tipis 1-0.
Baca Juga: Sejumlah Insiden Politik Terseret ke Gelaran Piala Dunia 2022
Pertandingan sejak awal diprediksi memang sengit. Siapa pun yang memenangi pertandingan akan melangkah ke babak 16 besar. Kali ini, Amerika Serikat berhasil mengatasi agresivitas Iran dengan sangat baik. Gol tunggal kemenangan Amerika Serikat dicetak oleh Christian Pulisic di babak pertama (38′).
Kemenangan ini memastikan langkah Amerika Serikat ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 sebagai runner-up Grup B.
Sementara itu di Stadion Ahmad bin Ali di Doha, Inggris memastkan diri melangkah ke 16 besar Piala Dunia untuk menghadapi Senegal setelah dua gol Marcus Rashford dan sebuah gol Phil Foden membawa mereka menang 3-0 atas Wales yang menduduki urutan buncit Grup B dengan satu poin. (*)