Ikut Sosialisasi Kepala Kampung Diharapkan Jadi Role Model Aktualisasi Nilai Bela Negara

MANOKWARI – Para kepala kampung di Kabupaten Manokwari mengikusi sosialisasi kesadaran bela negara yang digelar Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Senin (21/8/2023). Melalui sosialiasi itu para kepala kampung diharapkan menjadi role model dalam mengaktualisasikan dan menyebarluaskan nilai dasar bela negara kepada masyarakat karena kepala kampung adalah garda terdepan pembangunan bangsa dan negara.

Dirjen Potensi Pertahanan Kemenhan, Mayjen TNI Mohammad Fadjar melalui Staf Ahli Menteri Pertahanan (Menhan) Bidang Ekonomi, Mayjen Piek Budyakto, mengatakan, sosialisasi pembinaan kesadaran bela negara bagi perangkat desa merupakan bagian dari upaya membangun sikap mental dan karakter bangsa. Selain itu merupakan kegiatan yang tidak terpisahkan dari pembangunan Revolusi Mental dari Kabinet Indonesia bersatu.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, sosialisasi bertujuan membangun dan menanamkan sikap mental dan perilaku warga negara untuk senantiasa cinta kepada Tanah Air, memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, setia pada Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara, serta memiliki kemampuan awal bela negara.

“Nilai-nilai bela negara itulah yang diharapkan akan menjadi landasan sikap dan perilaku kita semua yang diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari sesuai bidang dan profesi masing-masing,” katanya.

Melalui sosialisasi pembinaan bela negara ini, lanjut dia, Kemenhan berharap akan tertanam nilai dasar bela negara dalam sanubari para peserta, peserta berperan aktif dalam menyosialisasikan dan menyebarluaskan nilai dasar bela negara, serta mengimplementasikan nilai dasar bela negara secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, para peserta diharapkan berkontribusi terbaik demi kemajuan bangsa dan negara Indonesia sesuai dengan kapasitas dan kompetensinya sesuai profesi masing-masing.

Baca Juga:  Angkatan Muda Flobamora NTT Se Papua Barat Segera Dibentuk

“Perangkat desa Indonesia dapat menjadi agen perubahan sekaligus role model dalam mengaktualisasikan dan menyebarluaskan nilai dasar bela negara kepada masyarakat Kabupaten Manokwari khususnya serta masyarakat Indonesia pada umumnya,” tandasnya.

Bupati Menokwari, Hermus Indou, mengatakan, akhir-akhir ini banyak ideologi baru yang berkembang di tengah-tengah masyarakat. Bangsa dan negara, menurutnya, sedang dalam ancaman dan bahaya baik yang datang dari luar maupun yang datang dari dalam.

“Kesadaran bela negara adalah ketahanan dan pertahanan kita untuk memastikan bahwa negara kita, wilayah kita, penduduk kita, semua yang ada di negara ini kita lindungi, kita proteksi dari berbagai ancaman dan bahaya baik yang datang dari dalam maupun yang datang dari luar. Dan perjuangan bela negara yang kita lakukan ini juga adalah untuk memastikan eksistensi, keberlangsungan dan kelestarian negara ini tetap berlangsung untuk selama-lamanya,” tegasnya.

Hermus meminta para kepala kampung mengikuti sosialisasi dengan baik untuk membangun wawasan dan kecintaan kepada bangsa dan negara. Sebab kepala kampung menjadi garda terdepan pembangunan bangsa dan negara di setiap pelosok NKRI, khususnya di pelosok-pelosok Kabupaten Manokwari. (SM7)

Pos terkait