MANOKWARI – Kemajuan suatu daerah ditentukan oleh kreativitas masyarakatnya alam mengelola potensi sumber daya yang dimiliki dan memanfaatkan peluang usaha yang tersedia. Kreativitas dimaksud bersumber dari akar budaya daerah tersebut.
“Semakin besar keanekaragaman akar budaya suatu daerah, akan semakin besar potensi kreativitas yang terdapat pada daerah itu dan semakin besar pula potensinya untuk maju dan berkembang dalam persaingan global,” ujar Sekda Kabupaten Manokwari, drg. Henri Sembiring, usai membuka Rakerda Dekranasda Kabupaten Manokwari, Selasa (23/08/2022).
Menurut Sembirinng, sebagai daerah yang majemuk, Kabupaten Manokwari memiliki berbagai aneka ragam suku budaya, bahasa, agama, ras, dan golongan yang masing-masing memiliki adat istiadat, seni budaya, dan bahasa yang khas. Hal itu merupakan sumber untuk tumbuh dan berkembangnya kreativitas seni dan kerajinan.
“Salah satu cabang seni budaya yang tumbuh dan berkembang secara kreatif dan dinamis adalah seni kriya atau seni kerajinan,” katanya.
Produk seni kerajinan dalam perjalanannya juga berperan nyata dalam meningkatkan pertumbuhan perekonomian rakyat yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat secara luas. Mengingat perannya yang sangat penting dan strategis, serta potensinya yang sangat besar untuk meningkatkan kreativitas secara dinamis, maka seni kerajinan perlu digali, dilestarikan, dibina, dan didorong pertumbuhan dan perkembangannya.
“Sebab, pada gilirannya dapat berkontribusi bagi kemanjuan pembangunan daerah,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Dekranasda Kabupaten Manokwari, Febelina Indou, mengatakan bahwa Dekranasda merupakan pemerintah dalam membina pelaku UMKM agar dapat menghasilkan produk berkualitas dengan memunculkan nilai-nilai kedaerahan. Dengan demikian, akan menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi sesuai potensi keunggulan dan keunikan di Kabupaten Manokwari.
Menurut Febelina, Dekranasda akan mengadakan kegiatan Kriyanusa atau pameran UMKM guna mempromosikan UMKM yang ada di Kabupaten Manokwari. Dalam kegiatan itu, pihaknya akan menilai UMKM terbaik agar dapaat diikutkan dalam Kriyanusa tingkat provinsi, nasional bahkan internasional.
“Saya berharap ke depan ada banyak perajin yang dapat mmeningkatkan kualitas kerajinan dari semua distrik, kelurahan, kampung bahkan RT/RW di Kabupaten Manokwar, sehingga dapat menembus pasar global. Untuk itu saya mengajak mari semua pemangku kepentingan kita bergandengan tangan mengembangkan UMKM di Kabupaten Manokwari,” tukasnya. (SM7)
