Semarak Peringatan Doa Syukur PAR: Jemaat GKI Efata Jefman Gelar Karnaval Penuh Makna

Jefman, Raja Ampat – Nuansa sukacita dan kebersamaan memenuhi jalanan Pulau Jefman pada Rabu (2/7/2025). Dalam rangka memperingati Hari Doa Syukur Pelayanan Anak dan Remaja (PAR) Sekolah Minggu, Jemaat Gereja Kristen Injil (GKI) Efata Jefman menggelar karnaval yang diikuti oleh berbagai lapisan usia. Acara ini tak hanya menjadi perayaan iman, tetapi juga ajang unjuk kebersamaan dalam keberagaman profesi.

Mengusung tema “Sehari Bersama Mewujudkan Kerajaan Allah” yang berlandaskan Filipi 2:1-5, serta subtema “Bersama membangun keseharian, wujudkan Kerajaan Allah dalam Pelayanan dan Persekutuan PAR GKI di Tanah Papua,” karnaval ini menjadi representasi nyata dari persatuan dalam pelayanan. Peserta dari segala usia tampil memukau dengan beragam kostum profesi, mulai dari nelayan lengkap dengan jaringnya, petugas keamanan, guru, Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga seragam sekolah, sembari diiringi lagu-lagu rohani yang membangkitkan semangat.
Karnaval dibuka secara resmi oleh Ibu Fatma Jauhari, Sekretaris Jemaat GKI Efata Jefman, dan dilanjutkan dengan pawai sepanjang 2,3 kilometer. Rute pawai dimulai dari GKI Efata Jefman, melewati Pelabuhan Jefman, menuju Bandara Lama Jefman, berlanjut ke Jembatan Merah, dan kembali di gereja Efata.

Bacaan Lainnya

Kemeriahan karnaval tidak berhenti di pawai. Puncak acara diisi dengan penampilan tari kontemporer yang memukau dari anak-anak Kampung Jefman Timur. Para penari mengenakan kostum khas Papua dengan corak tradisional. Warna riasan hitam yang melambangkan masyarakat Papua pegunungan, dan riasan putih bermotif bia (kerang) khas masyarakat Papua pantai.

Baca Juga:  Tindaklanjut Pemantauan Pemutihan Karang, BLUD UPTD KKP Raja Ampat Akan Selenggarakan Diskusi Multipihak

Tarian tersebut membawakan kisah masyarakat Papua yang mulanya menyembah dewa-dewa, pada akhirnya menerima hamba Tuhan dan Injil. Di akhir sesi, mahasiswa KKN Raja Ampat Berkisah turut bergabung menari bersama warga, menambah semarak suasana dan mempererat tali silaturahmi.

Acara ini tak hanya sukses menyatukan jemaat dalam perayaan rohani, tetapi juga menjadi wadah pertukaran budaya yag menakjubkan, memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para mahasiswa dan seluruh peserta yang hadir. (SM14)

Pos terkait