MANOKWARI – Pasangan bakal calon Bupati-Wakil Bupati Manokwari, Hermus Indou-Edi Budoyo atau paket HEBO sudah populer dan dikenal masyarakat Kabupaten Manokwari. Hermus dikenal sebagai salah satu tokoh dari masyarakat Arfak dan pernah memimpin KNPI selama dua periode. Hermus juga dikenal baik oleh masyarakat adat karena dekat dengan kepala-kepala suku dan kepala kampung.
Sementara Edi Budoyo merupakan Plh. Bupati Manokwari saat ini. Indou-Edi juga dapat diterima semua kalangan suku di Kabupaten Mnokwari.
“Masyarakat Manokwari siapa yang tidak kenal Hermus Indou dan Edi Budoyo. Apalagi Pak Hermus adalah mantan Ketua KNPI dua periode dan juga Kepala Biro Kesra namanya cukup heboh di Manokwari. Oleh karena itu, saya pikir menang sudah pasti menang. Apalagi dengan kekuatan partai semua sudah merapat ke kami saya pikir itu sudah pasti menang,” ujar Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Manokwari, Aloysius Siep di gedung DPRD Manokwari, Rabu (12/8/2020).
Saat ini, kata Siep, dari partai-partai yang punya perwakilan di DPRD, tinggal dua partai saja yakni Golkar dan Gerindra yang belum resmi nyatakan dukungan kepada HEBO.
“Cuma kita mau melihat arah Golkar ini. Golkar mau mendukung juga tidak ada persoalan, atau tidak kasih dukungan juga terima kasih. Karena pada intinya sudah pasti bahwa HEBO menang dan hari ini saya pikir tinggal tunggu dilantik nanti,” sebutnya.
Siep menambahkan bahwa kerja tim di bawah relatif ringan karena pasangan HEBO sudah populer di masyarakat. Apalagi pasangan tersebut juga diterima oleh kalangan Nusantara di Kabupaten Manokwari.
“Tidak hanya dari satu suku,” tambah Ketua Komisi B DPRD Manokwari ini.
Senada dengan Siep, Ketua DPD PKS, Masrawi Ariyanto, mengatakan, PKS sudah menyatakan dukungan kepada pasangan Hermus Indou-Edi Budoyo. Oleh karena itu, PKS memiliki kewajiban untuk memenangkan pasangan tersebut.
“Dan saya sudah menginstruksikan kepada seluruh jajaran pengurus dari tingkat kabupaten hingga pengurus di tingkat kampung dan sudah jalan,” katanya.
Selain itu, anggota DPRD dari PKS sudah disampaikan untuk menyosialisasikan pasangan Hermus Indou-Edi Budoyo ketika melakukan reses.
“Saya pribadi sudah melakukan itu, kemarin di dua tempat dan mendapat respon positif oleh masyarakat,” ujarnya.
Menurut Masrawi, keputusan PKS mendukung pasangan Hermus Indou-Edi Budoyo sejalan dengan aspirasi masyarakat. Sebab, sebelum menyatakan mendukung pasangan tersebut, ada aspirasi masyarakat yang mendukung Indou-Budoyo.
“Jadi kita klop. Kami yakin ke depan pasangan HEBO ditetapkan kemudian mendaftar sebagai kandidat itu akan lebih mudah karena memang sejak awal di basis-basis PKS aman. Tinggal kita kasih instruksi untuk memenangkan pasangan Hermus Indou-Edi Budoyo,” tukasnya. (SM7)