MANOKWARI – Tim Penggerak PKK Kabupaten Manokwari bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Papua Barat, menyerahkan bantuan alat olahraga kepada warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Manokwari, Jumat (6/8) pukul 14.00 WIT.
Penyerahan alat olahraga tersebut diterima langsung Kalapas Manokwari, Tatang Suherman.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Papua Barat, dalam arahan singkatnya berharap tidak hanya bantuan yang diberikan, namun lebih kepada sentuhan berupa pelatihan-pelatihan, yang nantinya bermanfaat bagi para warga binaan usai menjalani masa hukumannya di lapas.
Karena segudang tekanan dan permasalahan selalu menunggu para warga binaan, di luar lapas.
“Mungkin dari PKK bisa memberikan pelatihan khusus bagi mereka, agar kelak mereka keluar, mereka sudah mampu bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat,” harap drg. Indah Perwitasari, SKG.
Sejalan dengan itu, wakil ketua II Tim Penggerak PKK, Kabupaten Manokwari, mengaku kalau pemberian alat olahraga ini merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap para warga binaan, agar kelak nanti tidak kembali melakukan hal-hal negatif.
Dirinya menyadari sungguh bahwa, pembinaan terhadap warga binaan khususnya bagi para pecandu narkoba, tentu tidak menjadi tanggung jawab instansi terkait, melainkan harus menjadi tanggung jawab bersama.
“Berbagai progran telah kami lakukan yang menyentuh masyarakat. Namun kali ini diberikan kepada BNN PB, untuk membantu warga binaan agar tidak lagi terjerumus ke hal negatif lainnya. Ini sejalan dengan program PKK,” jelas Since Tauran.
“Pembinaan bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah, namun menjadi tanggung jawab bersama. Dengan alat olah raga ini, akan mampu merubah sifat yang negatif menjadi positif,” tambahnya.
Sementara itu, Kalapas Kelas IIB Manokwari, Tatang Suherman, memberi apresiasi kepada Tim Penggerak PKK Manokwari dan BNN Papua Barat, yang telah bersinergi membantu pihaknya dalam membentuk kepribadian warga binaan yang lebih baik.
Menurutnya, kesempatan berdiskusi dan bersosialisasi sangat di tunggu-tunggu para warga binaan. Oleh karena itu, kedatangan BNN Papua Barat, telah mewujudkan mimpi mereka.
“Beberapa waktu lalu mereka sampaikan kalau memang ada, datangkan saja Kejaksaan atau BNN, mereka akan lebih senang. Karena itu, terima kasih kepada BNN dan PKK yang sudah berikan perhatian ini,” ujar Kalapas.
Alat olahraga yang diserahkan antara lain bola kaki, bola futsal, raket beserta bola dan juga net, bola takrwa dan net, catur, kostum lengkap berlogo tolak narkoba serta samsak untuk olahraga silat.
Pada penyerahan alat olahraga tersebut, di lakukan juga sosialisasi terhadap bahaya narkoba oleh Kabid P2M BNN Papua Barat bersama Kepala Seksi Pencegahan, Nurjana. Selain itu, warga binaan bersama seluruh pegawai lapas menjalani tes urine. (SM3)