SKK Migas Bersinergi dengan Komisi VII DPR RI Berbagi Bantuan Covid-19 di Sorong

DPR RI, Papua Barat, bantuan Covid19, Suaramandiri

MANOKWARI – Satuan Kerja Khusus Hulu Migas (SKK Migas) bersinergi dengan anggota Komisi VII DPR RI Dapil Papua Barat memberikan bantuan Covid-19 di Kota Sorong, Rabu (16/12/2020). Didukung Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Yayasan Peduli Suku Bangsa (YAPESSA), pemberian bantuan Covid-19 kali ini menyasar enam panti asuhan di sekitar Sorong.

Sinergi yang terjalin baik antar-lembaga pemerintah menunjukkan kepedulian semua pihak dalam membantu mengurangi dampak yang mungkin terjadi bagi masyarakat yang terdampak akibat pandemik Covid-19. Selain itu, sebagai bentuk nyata dari pelaksanaan Bulan Kasih yang dicanangkan oleh Gubernur Papua Barat untuk bulan Desember 2020.

Bacaan Lainnya

Bertempat di Panti Asuhan Bukit Hermon, Kilometer 8 samping GKI Sion Malaingkedi Kota Sorong, dilakukan penyerahan bantuan Covid-19 dari SKK Migas kepada anggota DPR RI Komisi VII, Rico Sia, yang dilanjukan dengan pendistribusian penyerahan bantuan oleh Yayasan YAPESSA kepada Panti Asuhan Bukit Hermon, Panti Asuhan Pelangi, Panti Asuhan Putra-Putri Al Iklas Papua, Pesantren Emeryodere, Panti Asuhan Pelita Kasih, dan Panti Asuhan Al Amin.

Galih W. Agusetiawan, Kepala Departemen Humas kantor Perwakilan SKK Migas Pamalu menyampaikan bahwa SKK Migas bersama Komisi VII DPR RI berusaha untuk selalu mewujudkan kepedulian kepada masyarakat sebagai bagian dari pelaksanaan tanggung jawab sosial.

“Sinergitas kelembagaan dalam pemberian dukungan terhadap pencegahan dan penanggulangan Covid 19 di daerah operasional SKK Migas, seperti di Papua Barat ini, juga merupakan bentuk ajakan empati bagi lembaga-lembaga lainnya untuk terus memperhatikan masyarakat di sekitar kegiatannya,” kata Galih.

Baca Juga:  BNN Kembali Beraksi, Kbarek : Kami Akan Lakukan Hingga Puasa

Sementara itu, anggota Komisi VII DPR RI Dapil Papua Barat, Rico Sia menyampaikan terima kasih kepada SKK Migas yang telah berusaha dan peduli di masa pandemik ini dengan tetap menjadi mitra kerja sama yang konsisten serta berupaya untuk hadir bersama enam panti asuhan penerima manfaat.

“SKK Migas yang telah bekerja keras dalam pengelolaan kegiatan hulu migas kali ini membuktikan telah memberikan dampak positif dengan dikembalikannya hasil upayanya hingga langsung dirasakan oleh masyarakat seperti kegiatan hari ini,” ungkap Rico.

Penyerahan bantuan Jaring Pengaman Sosial berupa kebutuhan pokok tetap menerapkan protokol kesehatan. Sebanyak 1.000 paket yang berisi bahan makanan, terdiri dari beras, mi instan, gula pasir, teh kemasan, kopi kemasan, minyak goreng, susu kemasan, dan telur diberikan kepada masyarakat penerima manfaat yang kali ini dikhususkan kepada anak-anak yatim dan piatu yang dikelola panti asuhan. (SM7)

Pos terkait