Sudah Bersiap Ikut Pra PON II, Pemprov Papua Barat Diminta Perhatikan Para Petinju

Manokwari – Para petinju Papua Barat sudah mempersiapkan diri dengan baik untuk mengikuti Pra PON II di Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Karena itu, Pemprov Papua Barat diminta ikut memberikan perhatian agar para petinju meraih prestasi di Pra PON dan bisa berlaga di PON tahun depan.

Ketua Umum Pengprov Pertina Papua Barat, Clinton C. Tallo, mengatakan, para petinju sudah berlatih dengan baik sesuai dengan arahan pelatih dan siap bertanding pada Pra PON II di Kupang.

Bacaan Lainnya

“Saat ini tinggal hitung hari menuju Pra PON tapi anak-anak ini masih banyak kekurangan atribut. Karena itu, saya berharap Pemprov Papua Barat melalui Dispora juga memberikan perhatian kepada para petinju kita. Saat ini mereka bergitu bersemangat, mari kita sama-sama perhatikan agar mereka tidak patah semangat,” katanya.

Clinton juga mengharapkan doa dan dukungan dari seluruh masyarakat Papua Barat agar para atlet tinju yang bertanding di Pra PON II bisa memperoleh hasil maksimal.

Meski tidak menargetkan jumlah petinju yang lolos lagi ke PON pada Pra PON II, namun menurut Clinton, pada Pra PON di Makassar, Pertina Papua Barat sudah meloloskan delapan petinju.

“Di Pra PON II ini persiapan sudah matang. Kami tidak menargetkan berapa medali di Pra PON II tapi intinya kami siap dan akan buktikan di Kupang,” tandasnya.

Pelatih kepala petinju Papua Barat, Yomaki Frans, mengatakan, para pelatih sejauh ini bisa menjaga semangat atlet tinju untuk berlatih.

Baca Juga:  Sesalkan Kesalahpahaman di SP-9, Ketua Umum Flobamora Minta Maaf kepada Masyarakat Arfak

“Persiapan atlet sudah di atas rata-rata. Di tinju ini ada hal yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin, tapi bagi kami mereka semua sudah siap,” tegasnya.

Pelatih lainnya, Igansius Jeujanan, menambahkan, persiapan para petinju sudah 85-90 persen. Setiap kelas yang diikuti para petinju Papua Barat memiliki peluang yang sama dengan petinju dari daerah lain.

“Di Pra PON I ada beberapa provinsi yang tidak ikut, sehingga kami berasumsi bahwa setiap kelas punya peluang yang sama. Tapi kami optimis akan meloloskan petinju untuk menambah delapan petinju yang sudah lebih dulu lolos pada Pra PON I,” katanya.

Salah satu petinju Papua Barat, Rocky Yamko, menyatakan siap bertanding pada Pra PON II di Kupang.

“Kami sudah siap fisik dan mental,” tegasnya.

Dia mengatakan, para petinju akan berusaha maksimal agar bisa meraih medali di Pra PON II.

“Kami target semua pulang bawa medali, juara,” tandasnya. (SM7) 

Pos terkait