Terkait 1 Pasien Positif COVID-19 dari Bintuni, ini Penjelasan Jubir

MANOKWARI – Juru Bicara Satgas COVID-19 Papua Barat, angkat bicara soal 1 pasien positif virus Corona yang berasal dari Kabupaten Teluk Bintuni.

dr.Arnoldus Tiniap mengatakan pasien berjenis kelamin laki-laki yang sempat di kabarkan terinfeksi virus Corona itu, sebenarnya bukan terinfeksi di Kabupaten Bintuni. Namun, penularan COVID-19 terhadap yang bersangkutan terjadi di kota Makasar, Provinsi Sulawesi Selatan.

Bacaan Lainnya

Ia menyebut, pasien yang di kabarkan positif Corona itu, telah berada di Kota Makasar sejak tanggal 3 Maret lalu, dan kini tengah di rawat oleh tim medis di Makasar.

“Kasus Bintuni kemarin, oleh Pusat dimasukan ke Makassar, Sulsel karena penularan terjadi di sana dan yang bersangkutan sedang dirawat dan dipantau di sana,” beber Tiniap, Senin (13/4/2020).

Dari catatan update kasus COVID-19 di wilayah Papua Barat per tanggal 13 April, warga yang berstatus ODP kini bertambah 1 orang lagi sehingga total ODP di Papua Barat sebanyak 577 orang, 238 diantaranya masih dalam pemantauan dan 339 lainnya telah selesai.

Sementara warga yang berstatus PDP masih sama yakni berjumlah 25 orang, 15 diantaranya masih dalam pengawasan dan 10 lainnya telah dinyatakan selesai. Selain itu warga yang berstatus orang tanpa gejala (OTG) berjumlah 95 orang., 60 diantaranya masih dalam pemantauan dan 35 lainnya sudah selesai. (SM3)

Baca Juga:  Ingin Mengetahui Penanganan Covid-19, Pansus DPRD Manokwari Datangi Tiga Faskes di Warmare dan Prafi

Pos terkait