MANOKWARI – Pelantikan anggota DPRD Papua Barat telah selesai dilakukan bahkan agenda perdana pun telah dilaksanakan.
Dalam Pemilu Legislatif April 2019, tercatat 45 anggota DPRD Papua Barat yang terpilih, 7 diantaranya merupakan perempuan.
Jein Febri Anjar, yang merupakan salah satu dari 7 perempuan tersebut mengatakan, dengan peningkatan jumlah perempuan di DPRD Papua Barat maka bisa membawa ide baru serta menyuarakan aspirasi perempuan.
Jein sendiri merupakan anggota DPRD Periode 2014-2019, terpilih kembali untuk periode 2019-2024, dari partai Golkar.
menurutnya, kehadiran 7 anggota DPRD PB secara khusus yang perempuan ditambah dengan pengangakatan dari DPRD Jalur Otsus, bisa memberikan pengambilan keputusan dalam pembentukan program, agar dapat bersinergi dengan pemerintah serta menyuarakan aspirasi kaum perempuan.
“Dengan bertambahnya keterwakilan perempuan di DPRD Papua Barat, bisa membawa ide dan pemikiran baru yang berbobot terutama yang berkaitan dengan perempuan,” jelasnya, Jumat (4/10).
“Dalam kesetaraan gender, teman-teman yang baru masuk ini memiliki potensi yang sangat luar biasa dan bisa memberikan warna serta pemikiran yang konstruktif,” tambahnya.
Ia berharap kepada partai politik, untuk memberikan peran strategis tentang kedudukan anggota perempuan DPRD Papua Barat pada Alat Kelengkapan Dewan (AKD) ataupun di fraksi sehingga bukan dianggap seperti pelengkap. (SM7)