RAJA AMPAT, Waisai, – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) kabupaten Raja Ampat melaksanakan rapat rutin guna membahas persiapan perayaan hari besar keagamaan yang dilaksanakan, Rabu (31/3/2021).
Rapat rutin tersebut membahas persiapan pelaksanaan perayaan Paskah umat kristiani dan jelang perayaan bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri bagi umat muslim kabupaten Raja Ampat. Selain itu, salah satu hal penting pun dibahas dalam rapat rutin tersebut. Yakni tanggapan FKUB kabupaten Raja Ampat atas kejadian peristiwa teror yang terjadi di Makassar dan Mabes Polri yang mengaitkan dengan kepercayaan tertentu dan mengakibatkan jatuh korban sipil masyarakat Indonesia. Hal ini disampaikan Ketua FKUB kabupaten Raja Ampat, Pdt. Genos Burdam kepada awak media.
“Mewakili FKUB Raja Ampat, kami kutuk keras perbuatan tersebut. Dan kami turut berbelasungkawa atas korban luka dan meninggal dunia,” ujar Pdt. Genos Burdam, Kamis (1/4/2021).
Pada kesempatan tersebut pun ia berharap pelaksanaan hari raya keagamaan di Raja Ampat nantinya dapat terlaksana dengan baik dan berjalan lancar. Ia pun telah membuat surat edaran kepada pemilik dan pengelola rumah ibadah, terkait dengan kondisi nasional ini, agar tidak terprovokasi dan membuat aksi serupa. Dimana ia juga mengingatkan bahwa tentunya pihak-pihak berwajib telah mengambil langkah untuk menangani masalah ini dengan baik hingga tuntas.
“Jaga toleransi, saling menghargai, saling menghormati untuk kerukunan umat beragama di Raja Ampat,” tutup Pdt. Genos Burdam. (SM14)