Hari Pertama Penerapan SE Bupati, Calon Penumpang Antri Vaksin di Pelabuhan Waisai

Antrian proses vaksin masyarakat Waisai yang akan menuju Sorong melalui Pelabuhan Waisai setelah SE Bupati rrsmi diberlakukan.

RAJA AMPAT, WAISAI – Setelah Surat Edaran nomor 440/377/Setda, Tentang Pelaksanaan Pemberian Vaksin Covid-19 Dalam Penanggulangan Covid-19 di Kabupaten Raja Ampat resmi berlaku per hari ini, Sabtu, 3 Juli 2021, maka penerapan pengetatan aktvitas keluar dan masuk masyarakat di Raja Ampat mulai diberlakukan.

Memantau langsung di Pelabuhan Waisai, Kapolres Raja Ampat, AKBP. Andre Julius William Manuputy terlihat mengawasi, baik proses vaksinasi maupun pengecekan dokumen di lobi ruang tunggu Pelabuhan Waisai pada aktivitas pemberangkatan calon penumpang yang akan menuju Sorong pada keberangkatan kapal cepat milik maskapai PT. Belibis Putra Mandiri.

Bacaan Lainnya

Kepada awak media, Kapolres mengomentari antrian calon penumpang yang terjadi, dimana menyebabkan kapal memundurkan jadwal keberangkatannya dari jam 9 menjadi jam 10 pagi. Menurutnya, sebenarnya hal ini tidak perlu terjadi jika masyarakat mengikuti anjuran Pemda Raja Ampat untuk mau menerima vaksin pada 2 minggu sebelumnya, dimana Polres Raja Ampat, melalui Sat Binmas bersama distrik kota Waisai, terus menerus melakukan sosialisasi vaksin kemudian dilanjutkan vaksinasi bersama Dinas Kesehatan dan tim Puskesmas Waisai di beberapa titik utama kota Waisai.

“Selama 2 minggu terakhir ini, kami sudah laksanakan sosialisasi dan vaksinasi massal. Bahkan hingga kami berikan sembako bagi yang mau vaksin. Sekarang kami sudah melakukan pengetatan di pintu-pintu masuk dan keluar sesuai Surat Edaran Bupati, sehingga yang belum, segera vaksin, karena ini demi kebaikan semua orang,” ujar Kapolres Raja Ampat, Sabtu (3/7/2021).

Baca Juga:  KSPN Raja Ampat, Kota Waisai Akan Jadi Gerbang Timur Pariwisata

Informasi yang dihimpun awak media, penerapan pengetatan aktivitas keluar dan masuk masyarakat ini terus dilaksanakan Tim Satgas Covid-19 Raja Ampat, bersama Polri dan TNI di setiap pintu masuk yang ada. Nantinya masyarakat yang dari luar Raja Ampat belum mendapatkan vaksin, akan dipandu secara terpisah agar divaksin terlebih dahulu di beberapa titik yang telah disiapakan Pemda Raja Ampat sebelum melanjutkan aktivitasnya di Raja Ampat. (SM14)

Pos terkait