WAISAI, RAJA AMPAT – Demi meluruskan kesimpang-siuran informasi yang beredar perihal waktu pelaksanaan perayaan hari raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban di tahun 2022 ini, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Raja Ampat melaksanakan pertemuan dengan seluruh Organisasi masyarakat (Ormas) Islam diseluruh Kabupaten Raja Ampat di Sekretariat Bersama Babussalam Klanafat pada Selasa tanggal 5 Juli 2022.
Dalam pertemuan tersebut, diputuskan bahwa pelaksanaan Sholat Ied akan dilaksanakan di lapangan apel Kantor Bupati Raja Ampat pada tanggal 10 Juli 2022. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Sekretaris PHBI Raja Ampat, Yamin Marajabesi setelah pelaksanaan pertemuan tersebut. Menurutnya hal ini pun mengikuti hasil keputusan Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag).
“Hasil pertemuan ini memutuskan, pelaksanaan sholat Idul Adha akan dilaksanakan di lapangan apel Kantor Bupati Raja Ampat tanggal 10 Juli 2022,” ujar Yamin Marajabesi
Hal ini pun disampaikan oleh Ketua MUI Kabupaten Raja Ampat, H. Abu Bakar Lodji. Menurutnya MUI Provinsi Papua Barat telah dengan jelas memutuskan tanggal 10 Dzulhijjah akan jatuh pada tanggal 10 Juli 2022 mendatang, sehingga pelaksanaan Sholat Idul Adha ini nantinya akan dilaksanakan pada pagi hari tanggal tersebut, dan untuk Kota Waisai akan dipusatkan di lapangan apel Kantor Bupati Raja Ampat. Ia pun sedikit menjelaskan bahwa garis komando MUI Raja Ampat dalam fungsi sebagai shadiqul hukumah sangat jelas dari Pusat turun ke Provinsi, hingga ke Raja Ampat.
“Sudah jelas kita ikuti arahan pemerintah melalui Kemenag. Saya harap, jangan kita memperbesar perbedaan. Harusnya persamaanya yang kita besarkan diantara umat,” harap H. Abu Bakar Lodji. (SM14)
