MANOKWARI – Seorang pria berinisial YW yang merupakan guru honorer SDN Kamtot Imbunti, Distrik Minyanbouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, ditemukan meninggal dunia di salah satu rumah kosong, yang berada persis di belakang toko Persada, Senin (13/1/2020) sekira pukul 07.30 WIT.
Mayat pria tersebut ditemukan warga bernama Demianus Jidmauw, sepulangnya dari ibadah subuh sekitar pukul 06.00 WIT, dengan posisi tidur menyamping. Salah satu saksi lain yang juga bersama Demianus langsung memberitahukan kejadian itu ke Mapolsek Kota Manokwari.
Setelah mendapatkan laporan, Tim Identifikasi Polres Manokwari langsung diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari hasil olah TKP, Terlihat cairan berupa darah keluar dari mulut dan hidung. Sedangkan pada kemaluan almarhum mengeluarkan cairan putih kecoklatan. Selain itu, beberapa barang bukti juga di temukan di sekitar tubuh korban diantaranya, pakaian korban, sepasang sendal, sebuah tas noken berisikan uang tunai, kunci rumah, 1 botol spirte dan 1 botol minuman keras jenis Vodka.
“Dari hidung dan mulut mengeluarkan darah dan lidah di gigit serta kemaluan mengeluarkan cairan berwarna putih kecoklatan. Barang bukti yang di temukan sepasang sendal berwarna ungu merk Olocio, dan satu buah noken berisikan Uang, Kunci rumah, satu botol sprite dan satu botol Vodka,” beber Kabid Humas Polda Papua Barat, AKBP Mathias Krey.
Usai olah TKP, jenazah almarhum dilarikan ke Rumah Sakit, untuk dilakukan otopsi, guna mengetahui penyebab kematian almarhum. (SM3)
