Melalui Program OSR, BPJS Kesehatan Bantu Pembangunan Masjid Jami Merdeka Manokwari

SERAHKAN BANTUAN: Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari, Deny Jermy Eka Putra Mase (kanan) menyerahkan bantuan kepada Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jami Merdeka Manokwari, Aljabar Makatita, Selasa (09/08/2022).

MANOKWARI – BPJS Kesehatan Cabang Manokwari melalui program Organization Social Responsibilty (OSR) memberikan bantuan untuk kelanjutan pembangunan Masjid Jami Merdeka Manokwari. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari, Deny Jermy Eka Putra Mase kepada Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jami Merdeka, Aljabar Makatita, Selasa (09/08/2022).

Usai menyerahkan bantuan, Mase mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk tanggung jawab sosial BPJS Kesehatan.

Bacaan Lainnya

“Kami memberikan sedikit bantuan sebagai bentuk social responsive kami kepada pemerintah melalui Masjid Jami Merdeka yang sementara dibangun,” ujarnya.

Sementara, Ketua Panitia Pembangunan Masjid Jami Merdeka Manokwari, Aljabar Makatita, mengatakan bahwa bantuan yang diterima dari BPJS Kesehatan tersebut dimanfaatkan untuk kelanjutan pembangunan masjid.

“Sekarang kita dalam tahap penyelesaian pagar masjid. Masih banyak yang harus kita lakukan penyelesaian tapi secara bertahap,” ujarnya.

Mengenai penyelesaian pembangunan masjid, menurut Makatita, pihaknya tidak memiliki target. Namun diharapkan dapat diselesaikan secepatnya.

“Karena ini tergantung dari infak umat dan bantuan dai pemerintah,” sebutnya.

Makatita mengatakan, pada tahun ini pihaknya mendapat bantuan dari Pemkab Manokwari sebesar Rp750 juta. Dana bantuan itu sudah digunakan.

Sementara pada tahun 2021 pihaknya memperoleh bantuan dari Pemprov Papua Barat sebesar Rp1 miliar.

“Tapi sekarang masih dalam proses,” katanya.

Menurutnya, meski sudah ada bantuan dari Pemkab Manokwari dan Pemprov Papua Barat, pihaknya masih membutuhkan banyak dana. Sebab pembangunan kubah dan mmenara masjid butuh banyak biaya.

Baca Juga:  BPJS Kesehatan Siap Memverifikasi Klaim COVID-19

“Kita kejar fisik yang besar dulu nanti kemudian kita masuk di interior dalam. Interiornya belum sama sekali,” ungkapnya.

Menurutnya, jika sudah selesai dibangun, Masjid Jami Merdeka bisa menampung sekitar 1.000 jemaah. (SM7)

Pos terkait