MANOKWARI – Pemkab Manokwari masih menyusun anggaran tahun 2021. Penyusunan itu sedikit terhambat karena menggunakan system baru yakni menggunakan alikasi SIPD.
SIPD singkatan dari Sistem Informasi Pemerintah Daerah. SIPD merupakan sistem informasi yang membuat sistem perencanaan pembangunan daerah dan sistem keuangan daerah, sistem pemerintahan daerah yang lain, termasuk sistem pembinaan dan pengawasan pemerintahan daerah.
Menurut Plh Sekda Kabupaten Manokwari, Mersiyanah Djalimun, aplikasi tersebut langsung terhubung ke pemerintah pusat. Dengan demikian, semua program dan kegiatan harus diinput ke dalam aplikasi tersebut.
“Jadi itu ada hal-hal baru atau apa itu semuanya harus masuk dalam sistem tersebut. Jadi kalau ada kegiatan tapi tidak masuk dalam situ tidak bisa. Makanya sampai sekarang masih penyusunan (anggaran),” ujar Djalimun di ruang kerjanya, Selasa (22/12/2020).
Dia mengatakan, sesuai rencana, Selasa (22/12/2020) merupakan hari terakhir penginputan. Untuk itu, diharapkan semua penginputan diselesaikan hari ini.
“Mudah-mudahan hari ini terakhir karena tadi malam kami komit hari ini terakhir penyusunan karena ini sudah mau tahun 2021 tapi barang belum jadi-jadi lagi. Tahun 2021 tinggal beberapa hari saja ini. Jadi sudah beberapa hari ini OPD-OPD mereka sudah susun itu program untuk tahun 2021. Hari ini sebenarnya batas terakhir ini. Karena besok sudah tidak ada kegiatan lagi. Mudah-mudahan hari ini bisa tuntas supaya RKA 2021 ini bisa dilanjutkan dengan sidang di DPRD supaya bisa ditetapkan,” ungkapnya.
Mengenai kemungkinan penetapan APBD tahun 2021 baru dapat dilaksanakan tahun depan, menurut Djalimun, bisa saja. Sebab, sampai sekarang masih dalam penyusunan.
“Mudah-mudahan dengan waktu yang singkat ini bisa segera selesai dan kita bisa hadapi Natal dan Tahun Baru tanpa beban pekerjaan yang belum selesai,” pungkasnya. (SM7)