Manokwari – BKKBN Perwakilan Papua Barat menggelar halal bihalal, Jumat (19/4/2024). Selain untuk bersilaturahmi, halal bihalal dimaksudkan untuk mempererat hubungan dan kerja sama guna pelaksanaan program-program ke depan, terutama program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) serta percepatan penurunan stunting.
Kepala BKKBN Perwakilan Papua Barat, Philmona M. Yarollo, mengatakan halal bihalal dilaksanakan untuk meningkatkan rasa kebersamaan di internal BKKBN dan dengan mitra kerja.
“Diharapkan melalui halal bihalal ini dapat mewujudkan kebersamaan karena dengan kita kebersamaan dapat melaksanakan tugas sebagai pengelola program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting,” katanya.
Sebab, kata Yarollo, dalam pelaksanaan program butuh kerja sama dan kolaborasi guna mencapai target yang ditetapkan.
Yarollo juga mengingatkan ASN, tenaga kontrak, dan penyuluh lapangan untuk membangun kebersamaan dalam melaksanakan tugas dan lebih memahami satu sama lain sebagai satu keluarga.
“Waktu kita banyak di kantor, sehingga perlu jalin hubungan baik dan etika kerja serta hindari konflik di tempat kerja, sehingga ada suasana kerja yang baik,” katanya.
Yarollo juga mengharapkan kerja yang lebih baik ke depan untuk pencapaian program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting di tanah Papua, khususnya di Papua Barat dan Papua Barat Daya.
“Saya sampaikan bahwa tahun ini adalah tahun terakhir dan Bapak Presiden menargetkan penurunan stunting secara nasional menjadi 14 persen. Waktu kita tinggal 4 bukan saja sebelum survei pada bulan Agustus. Karena itu, butuh kerja sama, dukungan, dan komitmen semua pihak terkait agar penurunan angka stunting yang signifikan di tahun 2023 jangan sampai naik lagi,” tukasnya. (SM7)