Waisai, Raja Ampat – Pengurus Cabang Taekwondo Raja Ampat menggelar untuk pertama kalinya kejuaraan antar pelajar yang melibatkan siswa-siswi dari beberapa sekolah tingkat SMP dan SMA yang berada di Distrik Kota Waisai. Perhelatan tersebut dilaksanakan di Gedung Olahraga (GOR) Kabupaten Raja Ampat, Minggu (13/10/2024)
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Raja Ampat, Herman Soor dalam sambutan awalnya menyambut baik inisiatif pengurus cabang Taekwondo Raja Ampat yang mulai memupuk bibit-bibit muda taekwondo dikalangan remaja sekaligus mengenalkan kembali salah satu cabang olahraga populer kepada generasi muda Raja Ampat melalui kejuaraan yang harapannya merangkul dan menjalin kebersamaan serta jiwa sportifitas mereka.
“Saya senang dengan pilihan ketua cabang yang kali ini lebih mementingkan memusatkan pada memperbanyak kegiatan-kegiatan internal daerah seperti kejuaraan ini ketimbang bawa atletnya keluar. Harusnya memang seperti ini, agar yang nanti bawa nama baik daerah benar-benar atlit terbaik,” ujar Herman Soor.
Kejuaraan pertama ini diikuti oleh perwakilan siswa-siswi dari 6 sekolah; SMKN 2 Raja Ampat, SMK YPK Raja Ampat, SMAN 1 Raja Ampat, SMPN 14 Raja Ampat, SMP YPK Alfa Omega dan SMPN 21 Waisai. Dijelaskan Ketua Panitia, M. Hanif Fikri Loji, pertandingan berjalan dengan sangat lancar meski diwarnai beberapa cidera kecil namun tidak ada yang serius. Para peserta pun tampil melebihi ekspektasi, dimana untuk ukuran kejuaraan perdana, beberapa partai bahkan berjalan dengan sangat sengit karena para atlit muda ini menunjukkan determinasi yang tinggi.
“Alhamdulillah berjalan lancar, meski terdapat beberapa kendala teknis yang menjadi catatan panitia untuk penyempurnaan event yang akan datang,” jelas Fikri Loji.
Ketua Umum Pengurus Cabang Taekwondo Kabupaten Raja Ampat, M. Said Soltief, mengatakan dalam sambutan singkatnya bahwa dirinya bangga banyak remaja dan pelajar yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) sekolahnya dalam taekwondo club. Ia pun mengingatkan bahwa berlatih cabang olahraga ini harus juga diniatkan sebagai proses mengembangkan dan meningkatkan kapasitas diri, sehingga dengan itu dapat tumbuh sebagai pribadi berkualitas yang membawa harum nama Raja Ampat.
“Jadi ikut taekwondo juga harus untuk diniatkan mengembangkan diri selain memiliki keterampilan beladiri,” ujar Said Soltief. (SM14)
