MANOKWARI – SMPN 8 Prafi merayakan ulang tahunnya yang ke-38, Sabtu (27/08/2022). Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo, pun berpesan agar sekolah yang berdiri sejak tahun 1984 itu mencetak lulusan berprestasi.
Menurut Budoyo, usia 38 adalah usia yang matang. Karena itu, harus bekerja sama memajukan pendidikan sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Manokwari.
Budoyo mengattakan, semboyan “ing ngarso sung tulodo, ing madyo mbangun karso, tut wuri handayani” enak didengar tapi sulit dalam penerapannya. Untuk itu, dia meminta semua guru dan para guru SMPN 8 Prafi yang sudah purnatugas agar dengan semangat yang sama tanpa putus asa terus berjuang, sehingga perlahan tapi pasti semboyan itu dilaksanakan dengan baik di SMPN 8 Prafi.
“Saya sampaikan apresiasi luar biasa kepada para pengajar, para senior, dan dan purnatugas atas semangat dan dukungan mengembangkan sekolah ini. Mudah-mudahan tamatan sekolah ini lebih berkualitas lagi,” katanya.
Budoyo mengungkapkan, ada keinginannya yang sampai sekarang belum terwujud yakni ada anak-anak Manokwari yang bisa lolos seleksi di Akmil, Akpol, atau bahkan menjadi pilot. Karena itu, dia berharap SMPN 8 Prafi ke depan bisa mencetak lulusan yang bisa lolos Akpol, Akmil, STPDN, bahkan pilot.
“Kalau ada alumni SMPN 8 Prafi yang menjadi orang sukses kita pasti bangga. Itu harapan saya. Mudah-mudahan di bawah bimbingan para pengajar ada anak sekolah ini prestasinya menonjol dan bisa masuk IPDN, Akmil, Akpol, atau pilot. Kalau itu bis akita pasti bangga. Siapa tahu besok-besok Kapolres Manokwari atau Dandim Manokwari adalah anak-anak dari SP,” sebutnya.
Untuk itu, sekali lagi Budoyo meminta para pengajar di sekolah itu untuk tetap bersemangat mendidik para siswa. Dan jika ada kekurangan ruangan bisa diusulkan.
Sementara itu, Kepala SMPN 8 Prafi, Marsidi mengatakan bahwa pihaknya pantang menyerah untuk mengembangkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Manokwari.
“Kami sangat mendukung program dari Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati agar sekolah-sekolah yang ada, termasuk sekolah kami bisa berkembang bersama dengan 45 SMP yang lain di Kabupaten Manokwari,” ujarnya.
Untuk memajukan dunia pendidikan, lanjutnya, sekolah menjadi pelopor terdepan. Namun sekolah tidak bisa berbuat banyak tanpa dukungan dari pemerintah dan stakeholders terkait.
“Kami pelopor terdepan majukan Pendidikan, tapi kami tidak bisa apa-apa kalau tanpa dukungan pemerintah sampai dengan stekholders terkait,” katanya.
Acara ulang tahun yang dirayakan secara sederhana itu juga dihadiri anggota DPRD dari Dapil IV, para mantan kepala sekolah, dan perwakilan alumni. Hadir juga para guru dan siswa SMPN 8 Prafi. (SM7)