RAJA AMPAT, WAISAI – Dinas Pariwisata kabupaten Raja Ampat mengundang stakeholder yang terkait dalam pengembangan ekowisata Geosite Teluk Kabui dalam diskusi ringan yang dilaksanakan diruang rapat Kepala Dinas Pariwisata, Kamis (1/7/2021).
Pasca pertemuan, Kepala Dinas Pariwisata kabupaten Raja Ampat, Yusdi N Lamatenggo menjelaskan kepada awak media, bahwa pertemuan dan diskusi ringan yang dilakukan bersama OPD diantaranya, Bappeda, Dinas Perikanan, Dinas Perhubungan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung, Distrik Waigeo Selatan, juga Bamuskam Wawiyai serta para pelaku usaha wisata kampung Wawiyai ini bermaksud untuk menyamakan persepsi seluruh pihak terkait agar masterplan pengembangan ekowisata geosite Teluk Kabui tetap dan tidak berubah di tahun 2022 nanti.
“Kami undang seluruh pihak terkait untuk menyamakan persepsi agar masterplan kita ini tetap on the track. Karena sukses tidaknya pariwisata ini butuh dukungan semua sektor,” ujar Kadispar Raja Ampat
Lanjut Yusdi, Masterplan pengembangan ekowisata Teluk Kabui secara umum berbentuk Minawisata dan termasuk dalam kawasan Geopark Raja Ampat dengan nama resmi adalah Geosite Teluk Kabui. Diskusi ini juga dijelaskannya agar OPD terkait tetap mengalokasikan program-program yang sebelumnya telah dibahas dalam Musrenbang OPD, tetap ada dan akan dieksekusi ditahun 2022 secara bersama untuk pengembangan ekowisata Geosite Teluk Kabui.
“Tanggapan masyarakat Kampung Wawiyai pun mendukung penuh pengembangan Geosite Teluk Kabui,” tutup Kadispar Raja Ampat. (SM14)