RAJA AMPAT, Waisai – Setelah sekian lama dalam banyak pertimbangan, akhirnya SK CPNS tahun 2018 kabupaten Raja Ampat rampung dan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati kepada perwakilan CPNS 2018 di Gedung Pari Convention Center, Kamis (22/4/2021).
Hadir untuk mengapresiasi gerak cepat kabupaten Raja Ampat dalam perampungan hasil CPNS tahun 2018, Kepala Kantor Regional XIV BKN Papua Barat, Hardianawati S.E, M.Si menjelaskan tentang kuota formasi CPNS tahun 2018 Raja Ampat yang sebelumnya berjumlah 320 orang, lalu ditambahkan 153 orang menjadi 473 orang ini telah sedemikian rupa diselesaikan oleh Bupati Raja Ampat, dimana urutan kedua se-Papua Barat setelah kabupaten Pegaf.
“Dan saya pun sempat diundang oleh Ombudsman untuk segera membuat Tim untuk Raja Ampat, namun sebelum saya bentuk, ternyata formasi CPNS tahun 2018 Raja Ampat telah rampung. Saya apresiasi kinerja pimpinan daerah Raja Ampat,” ungkap KakanReg XIV BKN Papua Barat.
Sebelum menyerahkan SK CPNS tahun 2018 kepada perwakilan peserta CPNS yang hadir, AFU mengingatkan kepada para CPNS 2018 ini untuk bersyukur atas berkat dan rahmat yang dilimpahkan Tuhan Yang Maha Kuasa karena diberikan kesempatan untuk mengabdi di tanah para Raja, sehingga jenjang CPNS sebagai langkah awal ini, harus menunjukkan dedikasi dan loyalitas dan kinerja bukan hanya kepada Pemerintah, tapi juga negeri ini.
“Saya ucapkan selamat kepada para CPNS 2018, ambil itu sebagai bagian dari kebesaran dan rahmat Tuhan, dan harus digunakan untuk bersyukur. Karena saya hanya sebagai penyalur berkat bagi kalian untuk mengabdi bagi negeri ribuan pulau ini,” ujar Bupati Raja Ampat.
Dihadapan 473 peserta CPNS 2018, Bupati Raja Ampat didampingi Sekda kabupaten Raja Ampat dan KakanReg XIV BKN Papua Barat menyerahkan SK CPNS Raja Ampat tahun 2018 kepada perwakilan, yakni perwakilan tenaga Kesehatan, Pendidikan dan Tata Administrasi Pemerintahan. (SM14)
